AS Bukan yang Pertama, Ini Sederet Negara yang Punya Bitcoin Terbanyak

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia- Di tengah meningkatnya perhatian global terhadap aset digital, sejumlah negara tercatat sebagai pemilik Bitcoin (BTC) dalam jumlah besar. Kepemilikan ini berasal dari berbagai sumber, mulai dari penyitaan aktivitas ilegal, hasil penambangan nasional, hingga pembelian resmi oleh pemerintah.

Dilansir dari Coingecko, Bulgaria dan Amerika Serikat menjadi dua negara teratas dengan kepemilikan Bitcoin terbanyak. Masing-masing memiliki lebih dari 213.000 BTC. Uniknya, sebagian besar Bitcoin tersebut bukan hasil investasi biasa, melainkan diperoleh dari proses hukum dan penyitaan aset kejahatan siber.

Amerika Serikat menjadi salah satu contoh negara yang secara aktif melelang sebagian dari Bitcoin hasil penyitaan. Namun sebagian lainnya tetap disimpan oleh lembaga pemerintah seperti U.S. Marshals Service dan Departemen Kehakiman sebagai aset negara.

Bulgaria, meski memiliki Bitcoin lebih banyak dari AS berdasarkan laporan terakhir, belum memberikan keterangan resmi terkait status aset tersebut apakah masih disimpan atau sudah dialihkan ke kas negara. Spekulasi soal keberadaan cadangan Bitcoin Bulgaria kerap muncul di kalangan analis pasar.

Negara lain seperti El Salvador menempuh jalur berbeda. Pemerintah negara tersebut secara aktif membeli Bitcoin sejak 2021 dan menjadikannya alat pembayaran yang sah. Hingga saat ini, tercatat sekitar 6.089 BTC telah dimiliki El Salvador sebagai bagian dari strategi diversifikasi cadangan nasional.

Bhutan, negara kecil di Asia Selatan, juga menjadi sorotan karena berhasil mengumpulkan lebih dari 13.000 BTC melalui penambangan rahasia yang menggunakan energi bersih dari pembangkit listrik tenaga air.

Sementara itu, Ukraina memperoleh sebagian besar kepemilikan Bitcoinnya dari donasi internasional yang masuk selama konflik militer dengan Rusia, serta hasil sitaan dari entitas yang terlibat dalam pendanaan ilegal.

Tren ini mencerminkan bagaimana negara-negara mulai memperlakukan aset kripto seperti Bitcoin tidak hanya sebagai instrumen investasi, tetapi juga sebagai cadangan strategis dan sumber pemasukan negara dari jalur non-konvensional.

CNBC INDONESIA RESEARCH

(tsn/tsn)

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |