55 minutes ago
1
Lombok Tengah, CNBC Indonesia - Transformasi industri otomotif menuju era elektrifikasi semakin nyata terasa di Indonesia. Kehadiran teknologi mobil listrik, baik dalam bentuk kendaraan berbasis baterai (BEV) maupun hybrid, tidak hanya memperluas pilihan produk bagi konsumen, tetapi juga mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat dalam memilih kendaraan bermotor.
Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor (TAM) Jap Ertando Demily menjelaskan bahwa konsumen saat ini jauh lebih kritis dan mempertimbangkan banyak hal sebelum membeli kendaraan. Menurutnya, ada tiga aspek besar yang kini menjadi perhatian utama para pengguna roda empat di Tanah Air.
Pertama, kesadaran terhadap efisiensi bahan bakar meningkat signifikan. Konsumen dari berbagai segmen-mulai dari entry level hingga pemilik kendaraan premium-semakin menuntut mobil yang hemat dan memiliki teknologi pengelolaan energi yang lebih baik.
"Sekarang siapa yang tidak bicara mengenai efisiensi?" ujar Jap di sela acara Toyota Media Eco Journey & GR Track Day yang digelar di Nusa Tenggara Barat, Selasa (2/12/2025).
Kedua, perhatian terhadap isu lingkungan dan keberlanjutan ikut meningkat. Konsumen kini melihat aspek ramah lingkungan bukan hanya sebagai tren, melainkan sebagai nilai penting dalam keputusan pembelian. Hal ini membuat teknologi hybrid, yang memadukan mesin pembakaran internal dan motor listrik, semakin diminati.
Ketiga, masyarakat semakin mempertimbangkan total value of ownership, termasuk biaya operasional, perawatan, efisiensi jangka panjang, hingga nilai jual kembali. Menurut Jap, konsumen tidak lagi hanya fokus pada harga awal kendaraan, tetapi melihat manfaat menyeluruh dari pemilikan kendaraan tersebut.
Berangkat dari perubahan perilaku ini, TAM melanjutkan strategi ekspansinya pada model-model hybrid. Toyota terbilang agresif menghadirkan opsi hybrid di berbagai lini yang sudah akrab dengan konsumen Indonesia.
Data internal Toyota menunjukkan bahwa varian hybrid kini mendominasi penjualan. Per Oktober 2025, total penjualan Toyota mencapai 21.504 unit, naik 7,13% secara bulanan. Sepanjang tahun berjalan, Toyota telah mengirimkan 209.387 unit ke pelanggan dan menguasai 31,69% pangsa pasar otomotif nasional.
Di segmen elektrifikasi, Toyota telah menjual 26.976 unit kendaraan listrik, dengan penguasaan pasar mencapai 21,67%. Toyota saat ini memiliki tujuh model yang menawarkan varian hybrid, yakni Camry, Corolla, Corolla Cross, Yaris Cross, Kijang Innova Zenix, Alphard, dan Alphard Vellfire.
Kontribusi penjualan varian hybrid terbilang signifikan. Camry HEV menyumbang 94,9% dari total penjualan Camry. Innova Zenix HEV mencatat rasio penjualan 77,9% dan Corolla HEV berkontribusi 41%.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
