Daftar Negara dengan Jumlah Hari Libur Nasional Terbanyak Setahun

1 hour ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - India memiliki 42 hari libur nasional pada 2025, menjadikannya negara dengan jumlah libur terbanyak di dunia. Berbanding terbalik dengan Swiss, yang hanya memiliki sekitar 10 hari libur dalam setahun. Lalu bagaimana dengan Indonesia? Apakah kita termasuk negara yang banyak libur, cukup, atau malah kurang?

3 Negara dengan Libur Terbanyak

India - 42 Hari Libur Nasional

India menempati posisi pertama sebagai negara dengan jumlah hari libur nasional terbanyak di tahun 2025, yaitu 42 hari. Negara ini dikenal dengan keberagaman budaya dan sekularismenya, sehingga banyak festival keagamaan dan perayaan nasional yang dijadikan hari libur. Contohnya termasuk Diwali, Idul Fitri, Natal, serta perayaan nasional seperti hari kemerdekaan. Selain itu, setiap wilayah di India memiliki beragam hari libur yang berdasarkan perayaan di masing-masing wilayah, sehingga secara keseluruhan menambah total hari libur nasional.

Iran - 26 Hari Libur Nasional

Di Timur Tengah, Iran tercatat sebagai negara dengan jumlah hari libur nasional terbanyak, yakni 26 hari. Sebagian besar libur ini terkait dengan festival keagamaan Islam dan peringatan sejarah negara. Beberapa di antaranya meliputi kelahiran Imam Ali, Isra Miraj, dan Nowruz (Tahun Baru Persia).

Malaysia - 24 Hari Libur Nasional

Di kawasan ASEAN, Indonesia bukanlah negara dengan jumlah libur nasional terbanyak. Gelar ini dipegang oleh Malaysia dengan 24 hari libur nasional. Malaysia merupakan negara multietnis, terdiri dari mayoritas Melayu, Cina, dan India, serta memiliki berbagai agama. Oleh karena itu, libur nasional di Malaysia mencakup Idul Fitri, Tahun Baru Imlek, Diwali, dan Natal. Selain itu, libur nasional juga meliputi perayaan ulang tahun sultan dan Hari Kemerdekaan.

3 Negara dengan Libur Nasional Paling Sedikit

Switzerland - 7 hingga 15 Hari

Negara dengan jumlah hari libur nasional paling sedikit di dunia adalah Swiss, dengan rentang 7 hingga 15 hari per tahun, tergantung kanton. Libur nasional di negara ini, selain Swiss National Day, sebagian besar berfokus pada hari raya Kristen, seperti Natal dan Paskah. Tahun Baru juga termasuk salah satu hari libur resmi.

Ekuador - 8 hingga 9 Hari

Bergeser ke Amerika Selatan, Ekuador termasuk negara dengan jumlah libur nasional tersedikit, yakni 8 hingga 9 hari per tahun. Meski hari liburnya terbatas, kebanyakan libur nasional di negara ini sarat makna dan mencerminkan semangat kebangsaannya. Selain Natal, Paskah, dan Tahun Baru, negara ini juga merayakan beberapa peristiwa bersejarah, antara lain: Pertempuran Pichincha, Kemerdekaan Guayaquil, dan Kemerdekaan Cuenca.

Taiwan - 9 Hari

Di Asia Timur, Taiwan termasuk negara dengan jumlah libur nasional yang tergolong sedikit, yakni hanya 9 hari per tahun. Hari-hari libur resmi di Taiwan mencakup momen penting seperti Tahun Baru Imlek, Hari Peringatan Perdamaian, dan Hari Anak-anak, yang masing-masing memiliki makna budaya dan sejarah tersendiri bagi masyarakatnya.

Jumlah Libur di Indonesia

Pada tahun 2025, Indonesia memiliki 17 hari libur nasional. Jumlah ini tergolong sedang, tidak terlalu banyak, tapi juga tidak terlalu sedikit jika dibandingkan dengan negara-negara dengan libur nasional paling sedikit. Selain itu, masyarakat Indonesia juga menikmati 10 hari cuti bersama, sehingga total tanggal merah sepanjang tahun mencapai 27 hari.

Keberagaman agama di Indonesia menjadi salah satu penyumbang utama jumlah hari libur nasional. Selain libur yang bersifat keagamaan, Indonesia juga merayakan hari-hari penting yang mencerminkan semangat nasionalisme, seperti Hari Lahir Pancasila dan Hari Proklamasi Kemerdekaan.

Dari daftar jumlah hari libur berbagai negara tersebut, bagaimana menurutmu? Apakah Indonesia sebaiknya menambah libur nasional, atau jumlah saat ini sudah ideal?

(dag/dag)

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |