Perusahaan Malaysia-Italia Jajaki Kerja Sama Garap Proyek Migas di RI

6 hours ago 1

Tangerang Selatan, CNBC Indonesia - Perusahaan asal Malaysia yakni Petroliam Nasional Berhad atau Petronas mengakui tengah menjajaki peluang kerja sama dengan perusahaan asal Italia yakni ENI untuk menggarap proyek migas di Tanah Air.

Vice President of International Assets Upstream Petronas Mohd Redhani Abdul Rahman mengatakan bahwa pihaknya berencana mengakuisisi sebagian hak partisipasi atau Participating Interest (PI) blok migas yang saat ini dikembangkan oleh ENI di Indonesia.

"Ini akan menjadi gabungan aset kami di Malaysia dan Indonesia yang akan digabungkan dengan aset ENI di Indonesia. Aset mana saja yang spesifik masih dalam pembahasan karena modelnya adalah kami berdua harus memasukkan nilai aset yang sama ke dalam entitas," kata dia di sela acara The 49th Indonesian Petroleum Association Convention and Exhibition (IPA Convex) 2025, dikutip Rabu (21/5/2025).

Menurut dia, aksi korporasi yang dilakukan Petronas merupakan salah satu upaya yang dilakukan bersama ENI dalam membentuk usaha patungan atau joint venture (JV). Nantinya ENI juga akan memperoleh kesempatan untuk mengakuisisi hak partisipasi portofolio migas Petronas di Malaysia.

"Ini juga akan membantu kami dan ENI untuk memperluas produksi kami, baik di Indonesia maupun di Malaysia, dan kami akan dapat memanfaatkan kemampuan ENI dalam menggenjot produksi dengan sangat cepat. Mereka akan memanfaatkan posisi kami di Malaysia dan posisi kami juga di bagian timur Jawa. Jadi, ini simbiosis, dan ini merupakan solusi yang menguntungkan bagi kedua perusahaan," katanya.

Meski demikian, Redhani mengatakan bahwa rencana akuisisi dan pembentukan JV masih dalam proses pembahasan yang sangat awal. Oleh karena itu, pihaknya belum dapat membeberkan kepastian rencana kerja sama akan direalisasikan.

"Namun, idenya adalah agar kami berkolaborasi. Kami membawa beberapa manfaat bagi konsorsium, dan mereka akan membawa beberapa manfaat bagi konsorsium. Kami akan mendatangkan arus kas ke konsorsium, mereka akan mendatangkan peluang, sumber daya yang akan dikembangkan. Itulah ide umumnya," katanya.

Nantinya, Petronas akan mengambil alih sebagian hak partisipasi blok migas yang dikelola ENI di Kalimantan Timur. Sebagaimana diketahui, ENI belakangan ini mengumumkan penemuan cadangan gas di Wilayah Kerja North Ganal sumur Geng North-1, Kalimantan Timur.

Adapun, wilayah kerja ini memiliki jumlah cadangan yang signifikan dengan perkiraan awal Gas in Place 5 triliun kaki kubik (TCF).

"Jadi, kami akan menjadi bagian dari pengembangan semua penemuan di Cekungan Kutai dengan pendanaan yang kami dapatkan dari semua aset yang kami bawa dari Indonesia dan juga dari Malaysia. Dengan kata lain, jika Anda melihatnya dari perspektif negara, kami menggunakan arus kas kami dari Malaysia untuk melakukan pengembangan di Indonesia. Begitulah cara kami melihatnya," kata dia.


(wia)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Indonesia Dihantui Krisis Gas, Pembatasan Ekspor Jadi Solusi?

Next Article Akhir Tahun, Pertamina Temukan Cadangan Minyak Baru di Sumatera

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |