Taspen Imbau Abaikan Oknum yang Lakukan Pemanggilan Video

51 minutes ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - PT TASPEN (Persero) mengimbau kepada seluruh peserta aktif maupun pensiunan untuk selalu waspada terhadap maraknya penipuan yang mengatasnamakan TASPEN. Salah satu bentuk penipuan adalah permintaan panggilan video dan penggantian uang untuk materai 10.000.

Imbauan ini sebagai langkah awal dalam mencegah terjadinya kebocoran data peserta, kerugian finansial dan kejahatan siber lainnya. TASPEN mengingatkan kepada peserta untuk terus menerapkan prinsip Tahan, Pastikan, dan Laporkan setiap kali menerima panggilan telepon, pesan, maupun tautan terkait informasi yang mencurigakan dan memiliki indikasi penipuan yang mengatasnamakan TASPEN.

Dalam beberapa hari terakhir, terdapat adanya penipuan dalam bentuk permintaan panggilan video untuk meminta data pribadi peserta TASPEN dan penipuan bermodus permintaan penggantian uang untuk materai 10.000 yang dilakukan oleh seseorang dengan berpura-pura menjadi pegawai TASPEN. Upaya penipuan ini berpotensi terhadap timbulnya berbagai kerugian peserta meliputi kebocoran data hingga kerugian finansial.

Corporate Secretary PT TASPEN (Persero), Henra, menegaskan bahwa TASPEN tidak pernah meminta biaya atau uang dalam bentuk apa pun kepada para peserta dalam setiap layanan yang dilakukan.

"Kami mengimbau kepada seluruh peserta TASPEN untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap segala bentuk informasi yang mengatasnamakan TASPEN. Kami juga menegaskan bahwa seluruh layanan yang dilakukan oleh TASPEN bersifat gratis dan tidak pernah meminta data peserta melalui media komunikasi daring seperti panggilan video," ungkap dia dikutip Selasa (2/12/2025).

Lebih lanjut, Henra mengajak seluruh peserta untuk selalu berhati-hati dan memastikan kebenaran setiap informasi yang diterima melalui kanal resmi TASPEN sebelum ditindaklanjuti.

"Sebagai bentuk komitmen dalam memberikan layanan yang aman, terpercaya, dan berintegritas kepada para peserta, TASPEN mengingatkan para peserta untuk terus konsisten menerapkan tiga prinsip utama dalam menyikapi setiap informasi yang diterima meliputi Tahan, Pastikan, dan Laporkan," kata dia.

Dia berharap para peserta dapat menahan diri dengan tidak langsung menanggapi pesan mencurigakan, memastikan setiap informasi yang diterima berasal dari kanal resmi TASPEN, dan melaporkan setiap informasi mencurigakan yang terindikasi penipuan untuk memperkuat perlindungan.

"Komitmen ini selaras dengan visi dan misi TASPEN dalam memperkuat layanan dan keamanan digital seluruh peserta, serta mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan tata kelola yang bersih sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan peserta," pungkas dia.

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |