5 Fakta Israel Kembali Bombardir Gaza di Masa Gencatan Senjata, Inilah Alasan serta Kemungkinan yang Bakal Terjadi

1 week ago 13

loading...

Israek kembali bombardir Gaza di masa gencatan senjata. Foto/X/QudsNen

GAZA - Israel kembali melancarkan serangan ke Gaza pada saat masih diberlakukannya aturan gencatan senjata. Serangan udara itu lantas membuat ratusan warga sipil meninggal dunia.

Terkait serangan ini, Israel mengungkapkan jika mereka telah mengeluarkan perintah evakuasi untuk beberapa bagian Gaza utara dan tengah yang dekat dengan perbatasan, yang menunjukkan bahwa beberapa jenis serangan yang melibatkan pasukan darat akan segera terjadi.

Adanya serangan ini lantas membuat ratusan atau mungkin ribuan warga Palestina di wilayah tersebut yang baru saja kembali ke rumah mereka, kembali terusir.

5 Fakta Israel Kembali Bombardir Gaza

1. Lebih dari 400 Orang Tewas

Dilansir dari Al Jazeera 18 Maret 2025, setidaknya ada sekitar 404 warga Palestina tewas dan 562 terluka ketika Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap Gaza.

Korban termasuk sejumlah pejabat tinggi Hamas dan banyak warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak. Rumah sakit dan tim pertahanan sipil mengatakan mereka kewalahan.


2. Alasan Israel Lakukan Serangan

Israel berdalih jika serangannya kala itu adalah untuk menargetkan kepemimpinan Hamas, yang telah muncul kembali dalam beberapa minggu terakhir untuk kembali menguasai Gaza.

Hamas mengatakan Israel telah melanggar kesepakatan dengan mengingkari komitmen sebelumnya untuk beralih ke fase kedua yang telah dijadwalkan, yang dimaksudkan untuk menghasilkan gencatan senjata permanen dan pengembalian semua sandera.

3. Mendapat Dukungan dari AS untuk Menyerang Hamas

Dikutip dari The Guardian, Israel kini memiliki kemampuan yang tidak dimilikinya enam minggu lalu. Stok amunisi telah diisi ulang setelah adanya pengiriman dari AS.

Banyak pihak menyimpulkan jika Israel diduga mendapat dukungan penuh dari pemerintahan Trump untuk melancarkan serangan baru terhadap Hamas.

4. Israel Blokade Kiriman Bantuan ke Gaza

Krisis kemanusiaan di Gaza hanya sedikit mereda karena masuknya bantuan dalam jumlah besar selama gencatan senjata, yang mulai berlaku pada pertengahan Januari.

Namun belum lama ini, Israel memberlakukan blokade total di wilayah tersebut, dengan alasan Hamas mengeksploitasi bantuan untuk keuntungannya sendiri dan telah melanggar perjanjian.

5. Israel akan Kembali Lakukan Invasi

Pejabat Israel telah menegaskan bahwa serangan itu hanyalah awal dari serangan yang berpotensi jauh lebih luas yang akan terus berlanjut hingga Hamas membebaskan 59 sandera Israel yang masih ditawan di Gaza, yang lebih dari separuhnya diduga tewas.

Hal ini pasti akan mengakibatkan banyaknya korban sipil di sana, pengungsian massal lebih lanjut, dan kerusakan yang lebih parah.

(ahm)

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |