Adhi Karya Banting Setir ke Proyek Terkait Hilirisasi hingga Pangan

1 week ago 8

Jakarta, CNBC Indonesia - Kondisi saat ini sangat menantang bagi perusahaan BUMN karya. Pasalnya ada perubahan fokus kebijakan pemerintah. 

Direktur Utama PT Adhi Karya (Persero) Tbk Entus Asnawi Mukhson mengatakan perseroan tidak lagi bisa mengandalkan pembangunan infrastruktur. "Memang dengan situasi terakhir ini beberapa hal yang memang harus kita antisipasi terkait dengan perubahan kebijakan misalnya. Tapi mudah-mudahan nanti ini kita masih bisa memberikan kontribusi positif dengan situasi seperti ini," ujarnya saat rapat dengan Komisi VI di DPR RI Jakarta, Rabu (5/3).

Entus mengaku, perubahan program pemerintah akan sedikit berpengaruh kepada perseroan. Namun, harapannya, pihaknya dapat mengambil peluang dari program-program fokus pemerintah lainnya seperti hilirisasi hingga sektor pangan.

"Karena memang ada yang berkurang di satu sisi, harapannya di sisi lain seperti program-program hilirisasi, kemudian pencetakan untuk pangan dan lain sebagainya ini juga muncul yang sebelumnya memang tidak dianggarkan," sebutnya.

Entus menjabarkan, perolehan kontrak baru sepanjang tahun 2024 sebesar Rp 20,1 triliun, sementara carry over sebesar Rp 35,2 triliun. Kontribusi terbesar memang di sektor konstruksi yang sebesar 91%, disusul properti dan manufaktur yang sebesar 4%, serta investasi sebesar 1%.

Adapun proyek terbesar Adhi Karya di antaranya, Tambak Udang Sumbawa KKP RI sebesar Rp 3,2 triliun, Istana Wakil Presiden Rp 1,3 triliun, EPCC Jetty and Propylene Storage Tank sebesar Rp 700 miliar, Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek Fase 2 sebesar Rp 500 miliar, dan Tol IKN Paket IB Segmen Bandara Sepinggan-Tol Balsam sebesar Rp 500 miliar.

"Kemudian kalau melihat tipe pekerjaannya, 44% gedung, kemudian 22% itu sumber daya air, kemudian 22% juga jalan jembatan, dan lainnya kurang lebih 12%," pungkasnya.


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Masih Tergantung Impor, Industri Mamin "Resah" Rupiah Melemah

Next Article Laba Adhi Karya (ADHI) Naik 194,6% Jadi Rp69,32 Miliar

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |