Aplikasi Palsu Tersebar di HP Warga RI, Download Tembus Jutaan

5 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Ancaman terbaru dilaporkan menyusup ke jutaan perangkat Android. Serangan tersebut terjadi langsung dari aplikasi palsu yang diinstall ke dalam perangkat korban.

IAS Threat Labs melaporkan soal serangan bernama Kaleidoscope. Serangan itu melakukan penipuan iklan dengan aplikasi resmi dari Google Play Store dan toko aplikasi ketiga.

Kaleidoscope akan membuat aplikasi mirip seperti aslinya yang ada di Play Store. Namun bukan dari toko aplikasi resmi melainkan dari toko aplikasi pihak ketiga.

Para penipu akan meminta pengguna menginstall aplikasi dengan mengirimkan pesan maupun melalui media sosial. Begitu terinstall maka perangkat akan langsung disusupi adware.

Pengguna Android akan berpikir telah menginstal aplikasi asli. Begitu juga pengiklan yang yakin iklan mereka tampil pada aplikasi sah.

Namun yang terjadi sebaliknya, aplikasi palsu ini akan menampilkan iklan yang mengganggu secara agresif. Termasuk menampilkan gambar dan video layar penuh tanpa adanya interaksi apapun dari pengguna, dikutip dari Phone Arena, Rabu (14/5/2025).

Data dari laporan tersebut setidaknya ada 2,5 juta perangkat per bulannya. Indonesia jadi salah satu negara yang menjadi korban serangan.

Laporan menyebutkan setidaknya 20% dari angka tersebut berasal dari India. Negara lain yang juga menjadi korban adalah Fillipina serta Brasil.


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video: APJATEL Desak Revisi UU Telekomunikasi di Era Digitalisasi

Next Article 18 HP Android Tak Bisa Pakai WhatsApp 1 Januari 2025, Cek Daftarnya

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |