Atasi Tawuran di Jakarta, Wagub Doel Bakal Buka 500.000 Lapangan Kerja

1 day ago 4

loading...

Wagub Jakarta Rano Karno atau Bang Doel menyebut akan membuka lapangan kerja untuk mengatasi tawuran di Jakarta. Foto/SindoNews

JAKARTA - Wagub Jakarta Rano Karno atau Bang Doel menyebutkan, salah satu cara mengantisipasi aksi tawuran yang kerap terjadi di Jakarta dengan melihat inti permasalahannya. Pasalnya, banyak pelaku tawuran merupakan orang putus sekolah dan pengangguran.

"Kemarin saya saya sengaja berkunjung ke daerah Cipinang (Jakarta Timur) karena terindikasi tawuran kampung di sana cukup tinggi," ujarnya, di Taman Sari, Jakarta Barat, Sabtu (8/3/2025).

Menurut Doel, aksi tawuran kerap terjadi di Jakarta, tak terkecuali di kawasan Cipinang yang dikunjunginya kemarin. Di situ, terindikasi kerap terjadi aksi tawuran, malahan ada informasi yang menyebutkan aksi tawuran dijadikan konten hingga sebagainya, yang mana dinilainya sangat memprihatinkan dan memberikan.

Baca Juga

Tawuran Warga di Duren Sawit, Satu Orang Tewas Terkena Lemparan Batu

Sebabnya, hal tak baik itu bisa menjadi contoh untuk aksi tawuran lainnya. Kala di Cipinang, Doel pun berdiskusi dengan berbagai pihak, khususnya guna mencari tahu inti persoalan aksi tawuran yang kerap terjadi itu.

"Kemarin kita ketemu dengan kelompok-kelompok itu, yuk kita ngobrol permasalahan apa sih? Inti permasalahan misalnya ekonomi, banyak yang tidak kerja, putus sekolah banyak," tuturnya.

Doel menerangkan, inti persoalan aksi tawuran terjadi karena para pelaku umumnya merupakan orang putus sekolah hingga tak punya pekerjaan. Maka itu, pihaknya berencana menciptakan 500.000 lapangan pekerjaan di Jakarta.

Baca Juga

Polisi Buru Pelaku Penyiraman Air Keras ke Anggota Brimob saat Pembubaran Tawuran di Bassura

"Makanya kemarin saya sampaikan, Jakarta akan menciptakan 500 ribu lapangan kerja. Misalnya PPSU, PPSU itu kan pasukan oranye yang dahulu mungkin ijazah SMP, besok gak perlu pakai ijazah, yang penting bisa baca tulis cukup," bebernya.

Doel menambahkan, penciptaan lapangan kerja hingga kemudahan masyarakat mendapatkan pekerjaan bisa menjadi satu solusi mengantisipasi aksi tawuran. Misalnya saja dengan melamar menjadi PPSU tanpa harus menggunakan ijazah, cukup bisa baca dan tulis saja.

"PPSU itu bukan pekerja rendah, tapi mereka gajinya UMR, jadi bukan dilihat sebelah mata, artinya memang tugasnya merapikan kota, segala macem, nah itu juga bagian dari lapangan kerja yang kita ciptakan," katanya.

(cip)

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |