Jakarta, CNBC Indonesia - Brand mobil asal Jerman Bayerische Motoren Werke (BMW) Aktiengesellschaft (AG) tengah menggugat Build Your Dream (BYD) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Director of Communications BMW Group Indonesia Jodie O'tania menegaskan langkahnya demi melindungi hak kekayaan intelektual serta menjaga standar kualitas dan eksklusivitas produk BMW.
"Terkait penggunaan merek M6 oleh pihak lain di Indonesia, BMW Group sebagai pemilik sah merek M6 telah mengambil langkah hukum untuk melindungi identitas dan reputasi merek BMW," katanya kepada CNBC Indonesia, Sabtu (8/3/2025).
Ia menegasakan bahwa BMW M6 adalah model ikonik dalam lini BMW M, dikenal secara global eksklusivitasnya. Penggunaan merek M6 oleh pihak lain, dalam hal ini BYD berpotensi menimbulkan kebingungan di publik.
"Langkah hukum ini dilakukan bukan hanya untuk melindungi hak BMW, tetapi juga demi kepentingan pelanggan di Indonesia. BMW Group Indonesia selalu memastikan pengalaman berkendara yang sesuai dengan standar premium dan eksklusivitas BMW," kata Jodie.
BMW tidak terima dengan penamaan M6 untuk mobil BYD. Di Indonesia, BYD merilis mobil listrik MPV M6 di Indonesia pada 2024 silam. Di global, BYD sudah menggunakan nama BYD M6 sejak 2009.
Sedangkan di Indonesia, BMW AG sudah mendaftarkan M6 sejak 20 Agustus 2015 dengan nomor permohonan D002015035540. Tanggal perlindungan berakhir pada 20 Agustus 2025. Hal ini tertuang dalam laman Pangkalan Data Kekayaan Intelektual Kemenkum.
Head of PR & Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan mengakui bahwa pihaknya tengah menghadapi gugatan.
"Adalah benar ada gugatan hukum antara BMW AG dan BYD Indonesia di Pengadilan Niaga Pengadilan Negeri Jakarta Pusat," sebut Luther kepada CNBC Indonesia dikutip Jumat (7/3/2025).
Kasus ini sedang ditangani oleh divisi hukum BYD, dan perusahaan pun memantau perkembangannya.
"Tetapi yang pasti kasus ini tidak akan memengaruhi bisnis kami di Indonesia, terutama tingkat layanan kami. Kami yakin akan ada solusi yang terbaik bagi kedua belah pihak," ujar Luther.
(fys/wur)
Saksikan video di bawah ini:
Video: BYD Buka Suara Soal Gugatan BMW
Next Article Penjualan Mobil Kalah dari 2023-Target Disunat, Model Baru Bermunculan