Ford Mau Bangun Pabrik di RI, Wamenperin Ungkap Rencana Besarnya

1 hour ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar besar kembali datang dari sektor industri otomotif nasional. Setelah bertahun-tahun hengkang dari pasar Indonesia, Ford disebut bersiap melakukan langkah besar dengan kembali menanamkan investasi. Pemerintah mengungkapkan, produsen otomotif asal Amerika Serikat itu telah menyampaikan rencana bisnis baru yang jauh lebih agresif dibanding sebelumnya.

Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin)  Faisol Riza mengonfirmasi, Ford tak hanya berniat kembali, tetapi juga menempatkan Indonesia sebagai basis produksi. Rencana tersebut disampaikan langsung kepada pemerintah. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan memberikan dukungan sepanjang investasi tersebut membawa dampak positif bagi industri nasional.

"Menurut rencana yang mereka sampaikan ke pemerintah mereka tetap akan membangun pabrik di Indonesia dan akan memindahkan sebagian fasilitas mereka di India ke Indonesia," kata Faisol kepada CNBC Indonesia melalui pesan suara, Rabu (10/12/2025).

Langkah ini menunjukkan kepercayaan Ford terhadap daya saing industri otomotif Indonesia, baik dari sisi pasar maupun ekosistem manufaktur. Meski begitu, kepulangan Ford tidak serta-merta memutus kerja sama yang telah mereka bangun sebelumnya. Pemerintah memastikan bahwa transisi akan berlangsung bertahap dan tetap mempertimbangkan komitmen yang sudah berjalan.

"Sebelum itu kerja sama mereka dengan PT Handal masih akan dijalankan jadi masih akan di skema sampai 2028, mudah-mudahan semua lancar kita monitor terus perkembangannya," ujar Faisol.

Bertemu dengan Direksi RMA Indonesia

Dalam unggahan di akun Instagram resminya, Wamenperin mengungkapkan pertemuannya dengan Regional Director RMA Indonesia Roelof Lamberts. RMA Indonesia merupakan bagian dari RMA Group, yang jadi distributor resmi dan penyedia layanan aftersales resmi untuk Ford di Indonesia. Setelah Ford hengkang dari Indonesia.

"Saya menerima audiensi dari Ford-RMA Indonesia yang tengah menjajaki peluang untuk memperkuat kembali kehadiran mereka di pasar otomotif Indonesia. Dalam pertemuan ini, Ford menyampaikan rencana strategis mereka, mulai dari perluasan jaringan nasional, penambahan volume impor CBU, hingga langkah besar untuk memulai perakitan lokal pada 2028. Mereka juga meminta pandangan terkait arah kebijakan industri, investasi, perdagangan, dan fiskal yang akan mempengaruhi peta jalan bisnis mereka dalam beberapa tahun mendatang," tulisnya dalam unggahan itu, Senin (10/12/2025).

Ford bakal mulai melakukan perluasan jaringan nasional, penambahan volume impor CBU, hingga langkah besar untuk memulai perakitan lokal pada 2028. Ford juga meminta pandangan terkait arah kebijakan industri, investasi, perdagangan, dan fiskal yang akan mempengaruhi peta jalan bisnis mereka dalam beberapa tahun mendatang.

Ford juga memaparkan roadmap impor CBU untuk periode 2024-2027, sekaligus menyampaikan rencana investasi perakitan lokal senilai Rp76 miliar, yang akan diperkuat dengan dukungan pengembangan jaringan dealer sebesar Rp25 miliar.

"Kami membahas penyesuaian regulasi untuk produksi double cabin dan SUV, persyaratan CKD, prosedur pengujian tipe kendaraan, serta perkembangan negosiasi tarif resiprokal Indonesia-Amerika Serikat. Ford menyoroti bahwa regulasi CKD saat ini masih menimbulkan tantangan bagi lini kendaraan pick-up mereka. Di sisi lain, pemerintah pada prinsipnya mendukung upaya industrialisasi Ford dan siap meninjau serta memperbarui ketentuan yang perlu disesuaikan dengan dinamika industri," sebut Faisol.

Wakil Menteri Perindustrian Indonesia, Faisol Reza saat melakukan pertemuan dengan Direktur Regional Ford RMA Indonesia, Roelof Lamberts (Instagram/faisolriza.id)Foto: Wakil Menteri Perindustrian Indonesia, Faisol Reza saat melakukan pertemuan dengan Direktur Regional Ford RMA Indonesia, Roelof Lamberts (Instagram/faisolriza.id)
Wakil Menteri Perindustrian Indonesia, Faisol Reza saat melakukan pertemuan dengan Direktur Regional Ford RMA Indonesia, Roelof Lamberts (Instagram/faisolriza.id)

(dce)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |