OJK Buka Peluang Danantara Jadi Liquidity Provider Pasar Saham

7 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai Danantara layak menjadi Liquidity Provider di pasar saham. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Merangkap Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Inarno Djajadi mengatakan Danantara berpeluang berperan sebagai Liquidity Provider.

"Secara teoritis Danantara punya peluang peran sebagai liquidity provider kalau memenuhi POJK 2024," kata Inarno dalam Konferensi Pers RDK Bulanan (RDKB) April 2025 pada Jumat (9/5/2025).

Lebih lanjut ia menjelaskan syarat menjadi liquidity provider diatur dalam POJK No 18 tahun 2024.

"Pihak yang menjadi liquidity provider P adalah PPE yg memperoleh izin OJK dan dapat persetujuan dari Bursa," katanya.

Selain Perantara Pedagang Efek, OJK membuka peluang pihak lain menjadi liquidity provider sepanjang memenuhi persyaratan dan ketentuan.

"Antara lin pemenuhan syarat sebagai penyedia likuiditas, Juga adanya sistem operasional yang memadai untuk melakukan perdagangan efek," ucap Inarno.

"Penyedia bid offer aktif setiap hari. Kriteria efek yg dapat dikuotasikan adalah dengan likuiditas rendah dan medium dan memiliki fundamental yang kuat," lanjutnya.

Inarno menjelaskan bahwa liquidity provider diharapkan meningkatkan volume transaksi bursa dan dapat mendorong agar pasar lebih stabil dan price discovery yg lebih baik. Selain itu, Inarno berujar bahwa Danantara juga bisa berperan sebagai stabilisator harga di pasar saham.

"Danantara bisa sebagai stabilisator harga bisa masuk dari anak usaha Danantara," ungkapnya.


(ayh/ayh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Bos Danantara Gelar Pertemuan, Angin Segar ke Pasar Saham RI?

Next Article Pelaku Pasar Modal Solid, IHSG Langsung Terbang 4%

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |