Pasar Kripto Pesta Pora Hari Ini, 25 Koin Terbang Berjamaah

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto secara kompak berada di zona hijau berdasarkan 25 kategori yang ada. Namun demikian, pada dasarnya sentimen yang ada relatif minim meskipun terdapat sedikit sentimen positif dari Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari coinmarketcap.com, pada hari ini 19 Mei 2025 pukul 06:21 WIB, Bitcoin naik 2,51% ke angka US$105.692 dalam 24 jam terakhir.

Lebih lanjut, berdasarkan laman coinglass.com, keseluruhan kategori mengalami apresiasi secara serempak.

Kategori AI Agents terbang 6,12%, kemudian Memes melesat 6,01%, dan Solana Ecosystem menanjak 4,8%.

Kripto Melesat Usai Scott Bessent Berikan Pernyataan Positif

Pada 18 Mei 2025, Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, menanggapi penurunan peringkat kredit AS oleh Moody's dengan meremehkan signifikansinya.

Moody's menurunkan peringkat kredit AS dari Aaa menjadi Aa1, mengutip kekhawatiran atas meningkatnya utang nasional yang diperkirakan mencapai 134% dari PDB pada 2035. Penurunan ini terjadi di tengah upaya Kongres yang dikuasai Partai Republik untuk meloloskan undang-undang pemotongan pajak besar-besaran yang diusulkan oleh Presiden Donald Trump.

RUU tersebut bertujuan untuk memperpanjang pemotongan pajak tahun 2017 dan diperkirakan akan menambah antara US$3 triliun hingga US$5 triliun ke utang nasional selama dekade berikutnya.

Namun, beberapa anggota Partai Republik yang konservatif menolak RUU tersebut karena dianggap tidak cukup memangkas pengeluaran. RUU ini juga mencakup pemotongan pada program Medicaid yang dapat memengaruhi 8,6 juta warga Amerika, serta penghapusan pajak atas tip dan beberapa pendapatan lembur.

Para ahli ekonomi memperingatkan bahwa penurunan peringkat kredit ini mencerminkan kekhawatiran nyata terhadap stabilitas fiskal AS dan dapat menyebabkan suku bunga yang lebih tinggi serta menurunkan kepercayaan investor.

Di samping itu, Bessent menekankan bahwa ekonomi AS berkembang dengan baik. Ia percaya bahwa dengan penyelesaian masalah tarif, pertumbuhan PDB akan melampaui pertumbuhan utang, sehingga AS tidak akan jatuh ke dalam krisis utang.

Bessent juga menyatakan bahwa tujuan AS bukan untuk memisahkan diri dari China, tetapi untuk membuka pasar dan memulihkan keseimbangan. AS akan terus berdagang dengan China, terutama untuk barang non-strategis, dengan tarif yang lebih rendah. Sementara itu, AS berupaya membawa kembali industri utama seperti farmasi, semikonduktor, dan baja untuk melindungi kepentingan nasionalnya.

Selain itu, ia menyoroti bahwa rencana besar Trump dapat mengurangi beban ekonomi bagi keluarga pekerja dan bisnis, serta mendorong pertumbuhan ekonomi. Ia percaya bahwa pemotongan pajak akan menyebabkan deflasi, yang dapat membantu mengatasi inflasi dan memulihkan dominasi energi AS.

Bessent juga mengumumkan bahwa Trump telah mendapatkan komitmen investasi sebesar US$2 triliun di Timur Tengah, yang akan mendorong lapangan kerja, inovasi, dan pertumbuhan jangka panjang di AS. Pada titik ini, pasar tampaknya semakin percaya bahwa Trump dapat mengelola ekonomi AS dengan lebih baik, yang berkontribusi pada kenaikan harga Bitcoin.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(rev/rev)