Pemerintah AS Siagakan Perangkat Detektor kebohongan untuk Karyawannya

4 hours ago 2

loading...

Pemerintah AS Siagakan...

AS Siagakan Perangkat Detektor kebohong. FOTO/ DAILY

JAKARTA - Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (AS) menggunakan tes poligraf pada petugasnya untuk mendeteksi kebocoran informasi internal.

BACA JUGA - Mahasiswa Unair Raih Medali Emas IICYMS Berkat Alat Deteksi Kebohongan

Menteri Keamanan Dalam Negeri Kristi Noem mengatakan kepada jaringan televisi CBS pada hari Minggu.

Media lokal sebelumnya melaporkan penggunaan tes untuk mendeteksi kebohongan.

Namun, ia tidak mengungkapkan jumlah petugas yang terlibat dalam uji coba tersebut, demikian laporan Kantor Berita Jerman dpa.

Noem mengklaim bahwa dua petugas dari departemen tersebut membocorkan informasi rahasia tentang operasi polisi yang akan datang, sehingga mengancam keselamatan dan nyawa petugas penegak hukum.

Kedua individu tersebut kini menghadapi tuntutan dan dapat dijatuhi hukuman hingga 10 tahun penjara.

Ia menekankan bahwa departemennya akan terus menggunakan tes poligraf untuk menyelidiki kebocoran informasi di dalam departemennya.

Kantor Noem juga menahan dan mendeportasi imigran ilegal atau mereka yang terlibat dalam pelanggaran pidana.

(wbs)

wa-channel

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |