Songkran 'Maut' Guncang Thailand, 1000 Kecelakaan-138 Orang Tewas

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebanyak 138 orang tewas dan sebanyak 1.002 cedera dalam 1.000 kecelakaan lalu lintas selama empat hari pertama Festival Songkran digelar di Thailand. Songkran sendiri adalah perayaan tahun baru Thailand yang diperingati tanggal 13-15 April, di mana penduduk akan turun ke jalan dan saling menyiram air dengan ember atau pistol.

Mengutip laman The Nation, kematian terjadi karena banyaknya orang mengemudi dengan kecepatan tinggi dan dalam keadaan mabuk. Wakil Menteri Pendidikan Surasak Phancharoenworakul mengadakan konferensi pers di Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana Thailand untuk memberikan informasi terkini tentang situasi keselamatan jalan nasional selama Songkran, berdasarkan data yang dikumpulkan dari tanggal 11 hingga 14 April.

Menurutnya kebut-kebutan mendominasi kecelakaan hingga 44,40%. Sementara mengemudi dalam keadaan mabuk 24,90%. "Jenis kendaraan sepeda motor 77,20%, truk pickup 12,80%, mobil sedan 4,80%," tambahnya.

Provinsi Chiang Rai mendominasi kecelakaan dan cedera tertinggi. Namun Provinsi Sa Kaeo, mendominasi angka kematian tertinggi.

Kendaraan yang paling banyak terlibat didominasi sepeda motor sebanyak 83,03%. Jalan tol menjadi tempat kecelakaan terbanyak dengan 42,40%.

"Pemerintah daerah di provinsi-provinsi dengan aktivitas cipratan air diinstruksikan untuk menerapkan langkah-langkah untuk memastikan keselamatan wisatawan," tambahnya.

Dengan banyaknya orang yang diperkirakan akan kembali ke Bangkok atau provinsi tempat mereka bekerja, Surasak mendesak semua lembaga pemerintah terkait untuk menegakkan langkah-langkah keselamatan guna memastikan perjalanan yang aman bagi para wisatawan.

(sef/sef)

Next Article Bus Tiba-Tiba Oleng Tabrak Fortuner dan Gerbang Tol, 33 Orang Luka