Misi Tersembunyi Trump di Balik Perang Tarif Kanada-AS Diungkap Trudeau

5 days ago 6

loading...

Presiden AS, Donald Trump membalas pernyataan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau yang menyebutkan, tarif AS sebagai tindakan bodoh. Foto/Dok Reuters

JAKARTA - Presiden AS, Donald Trump membalas pernyataan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau yang menyebutkan, tarif AS sebagai tindakan bodoh. Trump menegaskan, bakal balik melwan lebih keras untuk setiap respons tarif balasan Kanada terhadap produk AS.

"Ketika dia (Trudeau) menerapkan Tarif Pembalasan pada AS, Tarif balik kami akan segera meningkat dengan jumlah yang sama!" ungkap Trump di akun Truth Social-nya seperti dilansir FOXbussines.

Sebelumnya Trudeau mengecam tarif 25% yang baru ditetapkan pemerintahan Trump pada hari Selasa. Bahkan Trudeau mengumumkan tarif balasan pada barang-barang Amerika sebagai tanggapan atas kebijakan impor terbaru Trump.

Baca Juga

Kanada Balik Balas AS, Terapkan Tarif 25% Senilai Rp2.521 Triliun

"Jadi Amerika Serikat meluncurkan perang dagang melawan Kanada, mitra dan sekutu terdekat mereka, teman terdekat mereka. Pada saat yang sama, mereka berbicara tentang bekerja secara positif dengan Rusia, menenangkan Vladimir Putin, seorang diktator yang berbohong dan membunuh. Apakah ini masuk akal," kata Trudeau kepada wartawan.

"Orang Kanada masuk akal, dan kami sopan, tetapi kami tidak akan mundur dari pertarungan, tidak ketika negara kami dan kesejahteraan semua orang di dalamnya dipertaruhkan," lanjutnya.

"Saya ingin berbicara langsung dengan satu orang Amerika, khususnya Donald. Selama lebih dari delapan tahun Anda dan saya telah bekerja sama, kami telah melakukan hal-hal besar," kata Trudeau.

"Dan sekarang kita harus bekerja sama untuk memastikan kemakmuran yang lebih besar bagi orang Amerika Utara di dunia yang sangat tidak pasti dan menantang. Sekarang, bukan kebiasaan saya untuk setuju dengan Wall Street Journal. Tapi Donald, mereka menunjukkan bahwa meskipun Anda pria yang sangat pintar, ini adalah hal yang sangat bodoh untuk dilakukan. Kami – dua teman bertarung – adalah apa yang ingin dilihat oleh lawan kami di seluruh dunia," paparnya.

Sebelumnya Trump menandatangani perintah eksekutif yang mengizinkan tarif tambahan 25% untuk impor dari Kanada dan Meksiko, dan tarif tambahan 10% kepada produk impor China. Sedangkan energi yang diimpor dari Kanada, termasuk minyak, gas alam, dan listrik, akan dikenakan pajak tambahan 10%.

Sementara itu tarif balasan diterapkan Kanada dengan menargetkan produk-produk asal Amerika senilai USD155 miliar yang mulai berlaku hari ini. Tahap pertama, Kanada mulai dengan tarif pada barang-barang AS USD30 miliar, diikuti oleh tarif senilai USD125 miliar untuk produk Amerika yang bakal diterapkan dalam 21 hari ke depan.

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |