Respons Singapura Soal Rencana RI Setop Impor Minyak

18 hours ago 5

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah bakal menyetop impor Bahan Bakar Minyak (BBM) asal Singapura. Rencana ini telah ditegaskan oleh Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

Impor BBM RI dari Singapura sendiri selama ini mencapai 54% dari total kebutuhan RI. Sementara itu, Singapura sebenarnya tidak memiliki produksi minyak mentah sendiri, tetapi merupakan pusat penyulingan dan pemasok utama produk ke negara-negara lain di kawasan tersebut, Indonesia juga termasuk di dalamnya.

Adapun, produksi bahan bakar fosilnya Indonesia telah menyusut selama bertahun-tahun, bahkan harus mengimpor sekitar 290.000 barel bahan bakar cair olahan per hari dari negara tetangganya yang lebih kecil, menurut analisis dari Sentosa Shipbrokers. Sebagian besar BBM dari Singapura tersebut terdiri dari bensin dan solar.

"Jika rencana ini membuahkan hasil, tentu akan terjadi perubahan yang nyata bagi pasar tanker," kata Sentosa. Sentosa Shipbrokers adalah perusahaan chartering kapal atau broker kapal berbasis di Singapura.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengungkapkan sejak menjabat sebagai Menteri ESDM, dirinya telah melakukan sejumlah evaluasi terhadap produk impor, seperti produk BBM. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa harga beli minyak dari Singapura ternyata sama dengan harga beli BBM dari wilayah Timur Tengah.

"Setelah saya cek, kok harganya sama dibandingkan dengan dari negara Middle East. Ya, kalau begitu kita mulai berpikir bahwa mungkin, bukan kata mungkin lagi nih, sudah hampir pasti kita akan mengambil minyak dari negara lain yang bukan dari negara itu," kata Bahlil ditemui di Gedung Kementerian ESDM, dikutip Minggu (11/5/2025).

pemerintah berencana mengalihkan sebagian impor BBM dari Singapura tersebut ke Amerika Serikat. Keputusan ini bagian dari strategi negosiasi Indonesia dalam merespons kebijakan tarif tinggi yang diberlakukan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

"Ya, sebagian lah. Kan kita sudah mempunyai perjanjian dengan Amerika. Salah satu diantara yang kita tawarkan itu adalah, kita harus membeli beberapa produk dari mereka. Diantaranya adalah BBM, crude, dan LPG," katanya.


(haa/haa)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Prabowo: Indonesia Kaya, Seharusnya RI Tidak Perlu Impor BBM

Next Article Video: Singapura Ingatkan Perang Dunia Ke-3

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |