Soal Pembenahan Lahan Puncak, PTPN Bakal Tanami Perkebunan

8 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III buka suara terkait pembenahan tata ruang Puncak, Bogor yang dianggap menjadi penyebab banjir di Bekasi dan Jakarta beberapa waktu lalu.

Direktur Utama PTPN III Muhammad Abdul Ghani mengungkapkan, pihaknya akan membongkar bangunan-bangunan milik para mitra usaha yang tidak memenuhi aspek lingkungan dan izin pembangunan di area perkebunan milik negara.

Abdul Ghani mengaku, bahwa tata kelola lahan saat ini yang menimbulkan kerusakan merupakan kesalahannya karena banyak lahan yang dikerjasamakan oleh pihak lain.

"Kesalahan PTPN, ini kami koreksi diri, mestinya PTPN juga tidak lepas tangan. Ke depan kita akan, saya sudah meminta kepada PTPN I, karena banyak tanahnya yang dikerjasamakan," ujarnya saat rapat dengan Komisi VI di gedung DPR RI Jakarta, Rabu (19/3).

Dalam melakukan pembenahan, kata dia, pihaknya akan menunjuk konsultan independen sesuai arahan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.

Bangunan yang dibongkar akan kembali ditanami tanaman seperti teh. Pembongkaran tersebut juga akan dilakukan melalui kerja sama dengan pemerintah. Nantinya, bangunan yang tidak memenuhi aspek lingkungan dan perizinan akan di bongkar dan ditanami pepohonan.

"Kami sudah siapkan untuk ditanam kembali, baik tanam teh, maupun tanaman pohon-pohonan," ungkapnya.

Selain itu, Ghani juga menambahkan, pihaknya sudah bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk membahas lahan tersebut.

Bahkan, kedepannya lahan ini digunakan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG). "Kita mendukung pemerintah untuk makan siang bergizi itu, untuk membuka kemungkinan bekerja sama dengan kami untuk peternakan susu sapi perah," pungksnya.


(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Ambruk, DPR Bantah Isu Yang Pengaruhi Persepsi Pasar

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |