CNN Indonesia
Jumat, 07 Mar 2025 15:03 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat tiga orang meninggal dunia dan lima hilang mengungsi imbas banjir dan longsor yang melanda wilayah tersebut.
Jumlah tersebut berdasarkan data yang dihimpun BPBD Sukabumi hingga Jumat (7/3) pukul 14.00 WIB.
"Meninggal dunia 3 jiwa, hilang atau belum ditemukan 5 jiwa," demikian keterangan tertulis BPBD Sukabumi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BPBD Sukabumi mencatat ada sebanyak 149 KK atau 264 jiwa terdampak dan 146 KK atau 304 jiwa harus mengungsi.
Berdasarkan data terbaru, wilayah yang terdampak meluas menjadi 24 kecamatan. Yakni kecamatan Kadudampit, Curugkembar, Simpenan, Palabuhanratu, Waluran, Bantargadung, Cisaat, Cikembar, Warungkiara, Sagaranten, Lengkong, Jampangtengah, Ciemas, Cimanggu, Pabuaran, Gunungguruh, Cikakak, Cicantayan, Cisolok, Sukaraja, Caringin, Cikidang, Jampangkulon, serta Purabaya.
BPBD juga mencatat 145 rumah rusak terendam, lima rumah rusak ringan, enam rumah rusak sedang, enam rumah rusak berat, serta 20 fasum/fasos terdampak.
Bencana banjir dan tanah longsor melanda Kabupaten Sukabumi imbas cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah tersebut pada Kamis (6/3).
(dis/tsa)