Liputan6.com, Jakarta Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) menerima dukungan dari Komunitas India saat hadir memenuhi undangan Perayaan Diwali Mela 2024 yang digelar di Lapangan Hoki Astrotuf, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (9/11/2024).
RK mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh komunitas India tersebut. Ia menilai dukungan yang diberikan oleh komunitas India ini, tak lepas dari kerja kerasnya selama 10 tahun memimpin Jawa Barat.
"Saya haturkan terima kasih atas dukungan dari masyarakat India di Jakarta. Mungkin selama ini mereka melihat program-program dan kerja-kerja selama 10 tahun menjabat sebagai wali kota dan gubernur selalu mengedepankan asas keadilan dan fokus pada pembangunan berkeadilan," kata RK dalam keterangan tertulis, diterima Sabtu (9/11/2024).
Pada kesempatan tersebut, RK juga mendapat sejumlah curhatan yang disampaikan Komunitas India itu, apabila nanti memimpin Jakarta. Ketua panitia perayaan Diwali Mela 2024, Harry Aryaan bilang, komunitasnya belum memiliki fasilitas rumah duka di Jakarta.
Selain itu, Harry menyatakan, area-area ibadah bagi komunitasnya juga kesulitan untuk tempat parkir. Misalnya, kata Harry di kawasan Pasar Baru.
"Terakhir kami harap ada fasilitas umum ya untuk olahraga. Karena kita juga banyak (anggota) bakat-bakat untuk menjadi atlet tetapi tidak ada fasilitas untuk olahraga," ungkap Harry.
Merespons hal itu, RK berjanji memperjuangkan aspirasi itu, jika menjadi gubernur Jakarta terpilih pada Pilkada 2024. Dia juga bakal kembali menyambangi Komunitas India, apabila menang dalam kontestasi Pilkada Jakarta.
“Nanti kalau sudah terpilih karena tugas pemimpin membereskan masalah warga, Insyaallah saya datang lagi," kata Ridwan Kamil.
Jakarta Belum Ramah untuk Lansia
Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) mengatakan, Jakarta ke depan harus menjadi kota yang ramah untuk semua warganya, termasuk hewan peliharaan.
Pasalnya, RK bilang berdasarkan studi yang ada, Jakarta tercatat hanya aman dan ramah untuk laki-laki saja. Lanjut usia (lansia) hingga hewan peliharaan disebut belum aman tinggal di Jakarta.
Hal ini disampaikan RK saat menghadiri acara Tasyakuran dan Silaturahmi keluarga besar Agung Laksono yang juga dihadiri warga di Cempedak, Jakarta Timur, Sabtu (9/11/2024).
"Studi yang ada menyebutkan, kota ini hanya aman dan ramah buat lelaki saja. Belum ramah buat lansia, buat ibu-ibu, anak-anak dan hewan peliharaan, termasuk kucing liar," kata RK dalam keterangan tertulis, diterima Sabtu (9/11/2024).
Pernyataan ini diungkapkan RK sembari menjawab pertanyaan salah seorang warga bernama Akhyar soal penanganan kucing liar di Jakarta yang belum banyak mendapatkan perhatian. Menurutnya biaya sterilisasi hewan di Jakarta mahal.
Merespons hal itu, Mantan Gubernur Jawa Barat ini berjanji bakal membuat program ramah hewan peliharaan. Salah satunya meliputi sterilisasi kucing liar yang ada di Jakarta.
"Nanti kami akan buat program buat warga yang ingin melakukan sterilisasi kucing liar, nanti ada subsidi dari pemerintah," kata RK.