Dipantau Ketat, Itera Siapkan 196 Pengawas untuk UTBK SNBT 2025

LAMPUNG - Institut Teknologi Sumatera (Itera) siap menjadi lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer ( UTBK ) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 yang akan digelar mulai 23 April 2025.

Sebanyak 3.166 peserta dijadwalkan mengikuti ujian yang terbagi dalam lima sesi di kampus Itera, pada 23 – 25 April 2025.

Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Itera Abdul Rajak menjelaskan, panitia telah menyiapkan 791 unit komputer yang tersebar di Gedung Laboratorium Teknik (Labtek) 1, Labtek 3, dan Labtek 5. Seluruh infrastruktur penunjang seperti jaringan internet dan kelistrikan juga telah dipastikan siap.

Selain itu, Itera melibatkan 196 tenaga kependidikan sebagai pengawas selama ujian berlangsung, guna memastikan pelaksanaan UTBK berjalan lancar dan sesuai ketentuan. Itera juga menyiagakan fasilitas kesehatan, termasuk ambulans dan petugas medis, di lokasi ujian.

“Kami telah mempersiapkan infrastruktur sesuai standar pusat, dan sistem pengawasan ketat akan diterapkan selama ujian,” katanya, dikutip dari laman Itera. Minggu (20/4/2025).

Ia menambahkan, setiap peserta UTBK-SNBT wajib membawa dokumen lengkap sesuai ketentuan, antara lain: kartu peserta SNBT, kartu identitas (KTP/kartu pelajar/SIM/paspor), surat keterangan lulus asli bagi lulusan tahun 2024 (sesuai ketentuan di laman http://snpmb.id), serta fotokopi ijazah yang telah dilegalisasi bagi lulusan 2022 dan 2023. Peserta juga diwajibkan mengenakan pakaian formal dan sepatu.

Materi tes terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), Penalaran Matematika, Literasi dalam Bahasa Indonesia, dan Literasi dalam Bahasa Inggris. Hasil UTBK-SNBT akan diumumkan pada 28 Mei 2025.

“Peserta diimbau memperhatikan jadwal dan lokasi ujian masing-masing. Jika memungkinkan, silakan melakukan survei lokasi H-1 sebelum pelaksanaan ujian,” tutur Dr. Abdul Rajak.

Ia juga mengingatkan peserta untuk mempersiapkan diri dengan baik, termasuk menjaga kesehatan menjelang pelaksanaan UTBK. “Siapkan seluruh berkas yang diperlukan dan pastikan kondisi tubuh tetap sehat saat mengikuti ujian,” pungkasnya.

(nnz)