Lawan Infeksi Jamur Kulit dengan 5 Cara Alami yang Ampuh dan Mudah Dilakukan

JAKARTA - Menjaga kesehatan kulit bukan hanya soal penampilan, tetapi juga demi kenyamanan dan kepercayaan diri. Salah satu gangguan yang sering terjadi akibat kebersihan yang kurang terjaga adalah infeksi jamur . Kondisi ini biasanya muncul karena kelembapan, suhu hangat, dan kebersihan yang tidak optimal.

Infeksi jamur pada kulit bisa menyebabkan rasa gatal, iritasi, dan membuat seseorang merasa tidak nyaman.

Namun, tak perlu panik jika Anda mengalaminya. Ada berbagai solusi alami yang dapat membantu meredakan bahkan mengatasi infeksi jamur secara efektif. Dirangkum dari PharmEasy, Sabtu (19/4/2025), berikut beberapa cara mudah yang bisa Anda coba:

5 Tips Mengobati Jamur di Kulit

1. Bersihkan Area Kulit dengan Sabun dan Air

Langkah pertama adalah mencuci area yang terinfeksi dengan sabun dan air bersih, dua kali sehari. Meski tidak langsung menyembuhkan, pembersihan ini bisa membantu mengurangi penyebaran jamur dan meringankan infeksinya.

2. Oleskan Minyak Tea Tree

Minyak pohon teh memiliki sifat antijamur dan antibakteri alami. Campurkan dengan minyak pembawa seperti minyak kelapa atau zaitun, lalu oleskan ke kulit yang terinfeksi 3–4 kali sehari. Pengobatan rumahan ini dikenal cukup efektif.

3. Manfaatkan Kunyit sebagai Obat Alami

Kunyit mengandung senyawa anti-inflamasi dan antimikroba. Campur kunyit bubuk dengan sedikit air untuk membuat pasta, lalu aplikasikan ke area yang terinfeksi.

Selain digunakan secara topikal, kunyit juga bisa dikonsumsi dalam bentuk teh untuk membantu penyembuhan dari dalam.

4. Gunakan Lidah Buaya

Lidah buaya dikenal ampuh meredakan berbagai permasalahan kulit, termasuk infeksi jamur. Gel lidah buaya memberikan efek sejuk, mengurangi gatal, dan mempercepat proses pemulihan kulit.

5. Konsumsi Yoghurt dan Probiotik

Asupan probiotik seperti yoghurt mengandung bakteri baik yang bisa melawan jamur dari dalam tubuh. Makanan fermentasi atau suplemen probiotik juga bisa menjadi pilihan untuk memperkuat daya tahan tubuh terhadap infeksi kulit.

(nnz)