Jakarta -
Perjalanan jauh seperti saat mudik Lebaran sering kali membuat seseorang khawatir karena punya kebiasaan mabuk perjalanan. Selain mengakibatkan muntah dan tak enak badan, mabuk juga bisa menghambat waktu perjalanan.
Cara paling mudah tentunya minum obat antimabuk. Namun sebetulnya detikers tak perlu obat untuk mengatasinya. Simak dulu penyebab mabuk perjalanan dan ketahui berbagai tips mengatasinya dalam artikel ini.
Penyebab Mabuk Perjalanan
Dilansir dari situs Cleveland Clinic, mabuk perjalanan terjadi ketika mata, telinga bagian dalam, otot, dan persendian tubuh mengirimkan pesan yang saling bertentangan ke otak. Kondisi ini diperparah dengan berbagai pemicu, misalnya bermain gadget atau menonton film di HP saat di mobil.
Dalam perjalanan, mata akan melihat banyak objek yang dilintasi sehingga otak berpikir Anda sedang bergerak. Sementara telinga bagian dalam dan tubuh mengirimkan sinyal pada otak bahwa Anda sedang diam.
10 Tips Mencegah Mabuk Perjalanan
Jika detikers sering mengalami mabuk perjalanan jauh, maka bisa menerapkan 10 tips mencegah mabuk perjalanan yang dirangkum dari situs Kementerian Kesehatan dan situs Puskesmas Sekotong, NTB.
1. Perut Jangan Terlalu Kenyang
Tips mencegah mabuk yang pertama adalah perut jangan terlalu kenyang saat memulai perjalanan. Guncangan mobil akan memicu perut mual dan ingin memuntahkannya.
2. Nyalakan AC atau Buka Jendela
Pastikan untuk menghirup udara segar, misalnya dengan menyalakan AC yang segar. Tapi ada juga orang yang sensitif bau AC atau pewangi mobil sehingga justru memicu mabuk.
Jika demikian, bukalah jendela sedikit agar udara luar masuk. Tapi berhati-hatilah karena benda dari luar bisa ikut masuk jika jendela dibuka.
3. Pilih Posisi Duduk
Pemilihan posisi duduk juga berpengaruh dengan risiko mabuk perjalanan. Usahakan duduk di posisi yang bisa melihat jalan dan menghadap searah dengan kendaraan.
Berikut beberapa saran tempat duduk berdasarkan jenis transportasi yang dipakai:
- Mobil: Duduklah di kursi penumpang depan.
- Bus: Pilih kursi dekat jendela, jangan di atas ban.
- Kapal: Duduklah di tengah-tengah kapal di dek atas.
- Kapal pesiar: Pesanlah kabin di bagian depan atau tengah kapal. Jika bisa, pilihlah yang berada di lantai yang lebih rendah, lebih dekat dengan air.
- Pesawat: Duduk di bagian sayap.
- Kereta: Pilihlah kursi dekat jendela yang menghadap ke depan.
4. Minum Air atau Minuman Bersoda
Tetaplah terhidrasi selama perjalanan dengan minum air. Minuman bersoda atau jus buah juga cukup baik untuk mencegah mual. Hindari minuman berkafein seperti kopi, karena bisa menyebabkan dehidrasi yang bisa memperparah mual.
5. Makan Snack
Siapkan makanan ringan atau snack kering untuk dimakan selama perjalanan. Pilih snack seperti keripik, makanan manis atau buah-buahan untuk mencegah dan mengurangi perasaan mual.
6. Konsumsi Jahe atau Permen Mint
Minum air jahe atau mengunyah permen mint baik dikonsumsi selama perjalanan agar tidak mabuk.
7. Alihkan Perhatian
Terkadang kita terlalu fokus dengan ketakutan kita terhadap mabuk perjalan sehingga justru memicu mual dan mabuk perjalanan. Coba alihkan perhatianmu dengan mengobrol atau mendengarkan musik.
8. Jangan Main HP atau Baca Buku
Membaca buku atau bermain gadget saat perjalanan bisa memicu mual dan muntah. Ini terjadi karena terputusnya sensorik antara telinga bagian dalam dan mata. Ketika mata kamu berfokus pada sesuatu dari dekat seperti gadget, gejala bisa saja bertambah buruk
9. Gunakan Aromaterapi
Siapkan aromaterapi seperti minyak esensial peppermint murni untuk mencegah mabuk perjalanan. Kamu bisa memasukkan aromaterapi ke dalam diffuser atau langsung mengoleskannya ke area hidung.
10. Gantian Mengemudi
Jika naik kendaraan pribadi, kamu bisa bergantian mengemudi. Mabuk bisa terjadi karena yang dilihat mata tidak sejalan dengan apa yang dirasakan oleh telinga bagian dalam. Ketika mengemudi, hal ini tidak terjadi.
Penanganan Mabuk Perjalanan
Jika detikers sudah terlanjur mengalami mabuk perjalanan, maka cobalah lakukan beberapa langkah penanganan berikut ini:
- Cari udara segar: Berhentilah dan keluar dari mobil untuk mencari udara segar.
- Alihkan pandangan: Jika kamu sedang membaca atau main HP, segera letakkan dan lihatlah objek yang berada jauh di depan.
- Berbaringlah: Jika bisa, bersandarlah ke belakang dan tutup mata.
- Beristirahatlah: Ketika sudah terasa mual, tidur dan beristirahatlah.
Nah, detikers kini tak perlu takut mabuk lagi saat mudik atau melakukan perjalanan jauh. Tips di atas juga bisa digunakan untuk membiasakan diri bepergian tanpa minum obat antimabuk.
(bai/row)