Belum Penuhi Free Float, 41 Saham Digembok Bursa! Terbaru SUPR

4 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan sanksi kepada emiten yang belum memenuhi ketentuan saham free float per 31 Maret 2025. BEI memberhentikan sementara perdagangan saham PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) sejak sesi I tanggal 30 April 2025

"Melakukan Suspensi Efek terhadap 1 (satu) Perusahaan Tercatat di Pasar Reguler dan Tunai sejak Sesi I tanggal 30 April 2025, yaitu:
1) PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR)," tulis manajemen BEI, Selasa (30/4).

BEI mencatat, hingga tanggal 29 April 2025 terdapat 42 Perusahaan Tercatat yang belum memenuhi ketentuan V.1.1. dan/atau V.1.2. Peraturan Bursa Nomor I-A.

Adapun ketentuan V.1.1. dan V.1.2. Peraturan Bursa Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat (Peraturan Bursa Nomor I-A). Berdasarkan aturan tersebut, BEI juga telah mengenakan Peringatan Tertulis III dan Denda sebesar Rp 50 juta.

Sebagai informasi, BEI juga telah memberikan suspensi pada 41 saham, di antaranya;

1) PT Alumindo Light Metal Industry Tbk (ALMI)
2) PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC)
3) PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CBMF)
4) PT Cowell Development Tbk (COWL)
5) PT Capri Nusa Satu Properti Tbk (CPRI)
6) PT Jaya Bersama Indo Tbk (DUCK)
7) PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW)
8) PT FKS Multi Agro Tbk (FISH)
9) PT Forza Land Indonesia Tbk (FORZ)
10) PT Aksara Global Development Tbk (GAMA)
11) PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP)
12) PT Panasia Indo Resources Tbk (HDTX)
13) PT HK Metals Utama Tbk (HKMU)
14) PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY)
15) PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI)
16) PT Steadfast Marine Tbk (KPAL)
17) PT Cottonindo Ariesta Tbk (KPAS)
18) PT Grand Kartech Tbk (KRAH)
19) PT Eureka Prima Jakarta Tbk (LCGP)
20) PT Lionmesh Prima Tbk (LMSH)
21) PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA)
22) PT Mas Murni Indonesia Tbk (MAMI)
23) PT Multifiling Mitra Indonesia Tbk (MFMI)
24) PT Mitra Pemuda Tbk (MTRA)
25) PT Metro Realty Tbk (MTSM)
26) PT Hanson International Tbk (MYRX)
27) PT Asia Pacific Investama Tbk (MYTX)
28) PT Sinergi Megah Internusa Tbk (NUSA)
29) PT Polaris Investama Tbk (PLAS)
30) PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN)
31) PT Prima Alloy Steel Universal Tbk (PRAS)
32) PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO)
33) PT Kedoya Adyaraya Tbk (RSGK)
34) PT Siwani Makmur Tbk (SIMA)
35) PT Northcliff Citranusa Indonesia Tbk (SKYB) 36) PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB)
37) PT Sugih Energy Tbk (SUGI)
38) PT Indosterling Technomedia Tbk (TECH)
39) PT Sunindo Adipersada Tbk (TOYS)
40) PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO)
41) PT Wicaksana Overseas International Tbk (WICO)


(ayh/ayh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Bangkit 5% Usai Penundaan Tarif Dagang AS

Next Article Keputusan Pembayaran Obligasi Ditunda, Bursa Lanjut Gembok Saham PPRO

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |