loading...
Politikus Partai Gerindra Hendarsam Marantoko menilai Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) adalah pahlawan kesiangan dalam kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina (Persero). Foto/iNews
JAKARTA - Politikus Partai Gerindra Hendarsam Marantoko menilai Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ) adalah pahlawan kesiangan dalam kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina (Persero). Sebab, kata dia, Ahok tiba-tiba muncul setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan tersangka pada kasus tersebut.
Kemudian, Ahok mengatakan bahwa dirinya akan mengungkap pelaku lain. "Pak Ahok ini pahlawan kesiangan, semua udah ditangkap, bahkan mungkin akan berlanjut kepada tersangka lain, tiba-tiba dia nongol, itu yang janggal," kata Hendarsam dalam program Rakyat Bersuara di iNews, Selasa (4/3/2025).
Bahkan, Hendarsam mengaku heran karena dalam beberapa tayangan podcast yang menghadirkan Ahok sebagai bintang tamu. Ahok disebut tidak menjawab saat ditanyakan apakah mengetahui tindak pidana tersebut atau tidak.
"Saya sudah tonton semua podcastnya, itu sudah ditanyakan 'Anda tahu enggak kasus Patra Niaga', enggak dijawab sama dia, dia ngomongnya malah prestasi, yang ditanyakan simple, Anda tahu atau tidak, tapi enggak dijawab," ucapnya.
Ahok, kata Hendarsam, dapat terseret dalam kasus ini jika terbukti mengetahui tindak pidana korupsi di PT Pertamina Patra Niaga, namun membiarkannya. "Yang menjadi dua faktor, dia tau atau tidak, kalau tidak tau, dia tidak menjalankan fungsi pengawasan," katanya.
"Kedua, kalau dia tau tapi tutup mata ini yang jadi masalah, artinya dia membiarkan tindak pidana terjadi, bahkan bisa dikatakan ini ada obstruction of justice, karena fungsi dia mengawasi, bahkan dia bisa memberikan masukan kepada direksi, menteri BUMN, dan Presiden," sambungnya.
(rca)