Daftar Makanan yang Buruk untuk Pengidap Hipertensi, Batasi Konsumsinya

4 days ago 9

Jakarta -

Pengidap hipertensi perlu membatasi atau menghindari konsumsi makanan yang dilarang untuk darah tinggi. Pasalnya, makanan-makanan tersebut dapat memperburuk kondisi tekanan darah, hingga memicu komplikasi yang lebih serius.

Dikutip dari laman American Heart Association, hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi ketika tekanan darah berada di atas angka normal. Seseorang dikatakan memiliki tekanan darah normal apabila tekanan darah sistoliknya berada di bawah 120 mmHg, dan tekanan darah diastolik di bawah 80 mmHg.

Peningkatan tekanan darah dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, salah satunya adalah makanan. Terlalu sering mengonsumsi makanan tertentu dapat meningkatkan tekanan darah, atau faktor-faktor risiko lain yang memengaruhi tekanan darah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, apa saja makanan yang buruk untuk darah tinggi? Dikutip dari berbagai sumber, berikut daftarnya.

1. Daging Merah

Salah satu makanan yang dilarang untuk darah tinggi adalah daging merah. Pengidap hipertensi dianjurkan untuk membatasi konsumsi makanan ini sehari-hari.

Dikutip dari Medical News Today, mengonsumsi daging merah secara berlebihan dapat dengan mudah meningkatkan tekanan darah. Selain itu, proses memetabolisme daging merah dalam tubuh juga melepaskan senyawa yang dapat membuat tekanan darah meningkat lebih tinggi lagi.

Adapun yang termasuk daging merah di antaranya:

  • Daging sapi dan anak sapi (veal)
  • Daging domba
  • Daging babi
  • Daging kambing
  • Daging rusa

2. Makanan Manis

Makanan yang tinggi akan gula juga sebaiknya dihindari jika memiliki tekanan darah tinggi. Dikutip dari Very Well Health, gula atau fruktosa dapat menghambat produksi nitrogen monoksida (nitric oxide/NO), zat yang dibutuhkan untuk memelihara kesehatan dan elastisitas pembuluh darah.

Jika pembuluh darah terganggu, maka tekanan darah dapat meningkat.

3. Makanan Tinggi Garam

Garam merupakan salah satu 'musuh' utama bagi hipertensi. Karenanya, mereka yang memiliki tekanan darah tinggi sebaiknya mengurangi atau menghindari konsumsi makanan yang tinggi garam.

Dikutip dari Medical News Today, garam mengandung natrium. Jika dikonsumsi secara berlebihan, natrium dapat mengganggu keseimbangan cairan dalam tubuh, termasuk pada darah. Akibatnya, tekanan darah dapat meningkat.

4. Gorengan

Bagi penduduk Indonesia, gorengan merupakan salah satu camilan favorit. Kendati demikian, gorengan termasuk makanan yang dilarang untuk darah tinggi loh.

Dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, sebagian besar gorengan dimasak menggunakan minyak hidrogenasi yang dapat meningkatkan jumlah kolesterol jahat atau LDL. LDL yang terlalu tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak pada pembuluh darah. Plak ini dapat menghambat aliran darah, sehingga menyebabkan peningkatan tekanan darah.

5. Makanan Beku

Makanan beku atau frozen food juga menjadi salah satu makanan yang perlu dihindari pengidap hipertensi. Dikutip dari New York Post, makanan beku umumnya tinggi akan garam, gula, dan lemak jenuh. Semuanya merupakan zat yang dapat memengaruhi dan menyebabkan peningkatan tekanan darah.

6. Makanan Tinggi Lemak

Seperti yang disebutkan sebelumnya, pengidap hipertensi perlu menghindari makanan yang tinggi lemak, terutama lemak jenuh dan lemak trans.

Dikutip dari Medical News Today, lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL sekaligus menurunkan kadar HDL (kolesterol baik) dalam tubuh. Inilah yang kemudian dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Lemak jenuh dan lemak biasanya banyak terdapat pada makanan kemasan, makanan olahan, kue, roti, mentega, dan beberapa produk olahan susu.

7. Minuman beralkohol

Pengidap hipertensi juga sebaiknya menjauhi minuman beralkohol. Dikutip dari Medical News Today, konsumsi minuman beralkohol yang berlebihan tidak hanya meningkatkan tekanan darah, tapi juga memicu risiko penyakit jantung.

Ditambah lagi, minuman beralkohol mengandung kalori kosong dalam jumlah yang cukup banyak. Karenanya, mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan dapat menyebabkan kelebihan berat badan, faktor lain yang memicu peningkatan tekanan darah.


(ath/kna)

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |