Gak Main-Main! Ini Cara Prabowo Sikat Penyelundup Timah-Sawit RI

4 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Prabowo Subianto tak main-main memberantas praktik penyelundupan timah hingga sawit. Caranya dengan menerjunkan TNI mengamankan lumbung-lumbung peredaran komoditas tersebut.

Misalnya, Prabowo bercerita di Pulau Bangka dan Belitung yang memiliki 1.000 tambang timah ilegal, sehingga negara kehilangan 80% dari total produksi timah karena penyelundupan. "Saya katakan ini harus dihentikan," kata Prabowo dalam Forbes Global CEO Conference 2025, dikutip Kamis (16/10/2025)

Kemudian, Prabowo mengatakan telah membuat program pelatihan militer yang melibatkan kapal perang, pesawat, helikopter, dan drone untuk melakukan blokade dua pulau itu.

"Tidak ada kapal yang bisa masuk atau keluar tanpa kami tahu apa isinya, dan pada dasarnya, kami berhasil menghentikan penyelundupan," katanya.

Dia juga bercerita adanya sebuah kapal sampan yang membawa berpeti-peti batangan timah dan logam tanah jarang, yang berhasil di sita.

"Kami menghitung dari operasi ini kami menyelamatkan negara sekitar beberapa miliar dolar, jadi tahun depan produksi timah diharapkan bisa kembali ke posisi semula. Dan seharusnya bisa mendapatkan tiga atau empat kali lipat pendapatan dari tahun lalu," katanya.

Selain itu Prabowo juga menerima laporan yang juga merupakan masalah dari pemerintahan sebelumnya, yakni persoalan kebun sawit ilegal. Menurutnya ada 5 juta hektare lahan sawah yang melanggar hukum.

"Saya disumpah untuk menegakkan hukum. Maka saya perintahkan Jaksa Agung, BPKP untuk melakukan investigasi, jika ada pelanggaran hukum cabut konsesinya," tegas Prabowo.

Oleh karena itu, menurut Prabowo saat ini pemerintah telah memulihkan 3,7 juta hektare lahan perkebunan sawit yang melanggar hukum. Meski masih ada dua perkebunan yang masih sulit untuk ditindak meski ada putusan dari Mahkamah Agung.

"Saya bilang laksanakan. Eksekusi. dia bilang 'pak ini dan itu'. Saya jawab 'lho kenapa takut'. Saya perintahkan TNI untuk mendampingi Kejaksaan Agung dan auditor negara lindungi mereka masuk ke lokasi, dan lakukan penyitaan. 100 ribu hektare kita ambil alih dan tidak ada masalah," katanya.

Prabowo mengatakan bahwa pemerintah saat ini akan menegakkan hukum, termasuk berupaya memulihkan banyak aset negara.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harus Win-Win, Prabowo Sebut Hubungan dengan China Jangan Cuma Ekonomi

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |