Jakarta, CNBC Indonesia - Dua astronaut NASA, Sunita Williams dan Barry 'Butch' Wilmore akhirnya kembali ke Bumi. Kepulangannya itu setelah mereka terkurung di luar angkasa selama 9 bulan sejak Juni 2024.
Keduanya ulang menggunakan kapsul SpaceX Dragon untuk kembali sebelum akhirnya jatuh di Teluk Meksiko pada Selasa sore waktu setempat. Pnedaratan itu terjadi setelah 17 jam penurunan.
Williams dan Wilmore pulang bersama astronaut asal Amerika Serikat (AS) Nicholas Hague dan kosmonot Rusia Aleksandr Gorbunov. Dua orang tersebut tiba di stasiun luar angkasa (ISS) pada bulan September lalu.
"Dan mendarat. Crew-9 kembali ke Bumi. Nick, Aleksandr, Butch, dan Suni, atas nama SpaceX, selamat datang di rumah," kata suara dari kontrol misi, dikutip dari The Guardian, Rabu (19/3/2025).
Keempat orang itu menumpang kapal dan lepas landas dari stasiun luar angkasa pada Senin pagi waktu setempat. Mereka dilepas oleh Anne McClain dari NASA yang berada di pos terdepan antariksa itu.
"Kami akan merindukanmu, namun selamat menempuh perjalanan pulang," kata dia.
Sebagai infomasi, Williams dan Wilmore tiba di ISS pada 6 juni 2024. Seharusnya mereka hanya tinggal sekitar 10 hari saja.
Namun ternyata waktu tinggal berubah menjadi 9 bulan. Karena masalah pada Starliner milik Boeing, pesawat yang mengangkut mereka ke ISS pada 2024 lalu.
Saat mendarat ke ISS, Starliner diketahui mengalami kebocoran helium di sistem propulsinya. Lima mesin jet pendorong juga mengalami penurunan kinerja.
Akhirnya karena serangkaian masalah itu, pesawat Boeing dikirim pulang ke Bumi tanpa Williams dan Wilmore.
Sebenarnya dua orang itu sudah dijadwalkan pulang sebelumnya. Pada September, bulan yang sama saat Starliner pulang, NASA mengirimkan Crew-9 Dragon dan sengaja mengosongkan dua kursi untuk mereka pulang pada bulan lalu.
Namun NASA menunda perjalanan pulang. Akhirnya mereka baru bisa kembali ke Bumi pada akhir Maret ini.
Elon Musk marah-marah
Elon Musk pekan lalu marah-marah dalam sebuah wawancara televisi soal Suni dan Butch. Musk dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengklaim kedua astronaut tersebut ditinggalkan di luar angkasa oleh pemerintahan Joe Biden.
"Kami mempercepat kembalinya mereka, yang tertunda terlalu lama. Mereka ditinggalkan di atas sana untuk alasan politik, ini tidak baik," kata Musk di Fox News.
Namun dalam konferensi pers dari ISS, Wilmore mengaku bahwa ia dan Williams tak menerima informasi apapun soal tawaran Musk untuk memfasilitasi kepulangan mereka.
"Apa yang ditawarkan, atau tidak ditawarkan, ditawarkan ke siapa, prosesnya seperti apa, kami tak punya informasi soal itu," kata Wilmore.
Bill Nelson, pemimpin NASA di bawah Biden, juga mengaku tak pernah mendengar soal tawaran Musk.
"Tak pernah disinggung ke saya. Tidak pernah ada pembicaraan atau apapun. Mungkin [Elon Musk] menyatakannya ke orang di level rendah," katanya.
Nelson menjelaskan bahwa NASA memutuskan Williams dan Wilmore kembali menggunakan pesawat Crew Dragon buatan SpaceX menggantikan Starliner buatan Boeing. Crew Dragon saat ini berlabuh di ISS. Namun, pesawat itu tidak bisa berangkat ke Bumi sampai pesawat baru SpaceX siap untuk digunakan mengantar 4 astronaut sebagai pengganti kru ISS yang pulang.
Astronaut pengganti seharusnya berangkat pada Februari. Namun, keberangkatan mereka dari Bumi ditunda sebulan karena teknisi harus melakukan beberapa persiapan tambahan.
"Kami tidak punya dana untuk menggunakan Dragon tambahan hanya untuk menjemput mereka. Namun, kami punya rotasi [kru] dalam waktu dekat," kata Nelson kepada Washington Post.
Ocehan Musk soal Williams dan Wilmore sempat memicu adu tudingan antara dirinya dengan seorang astronaut. Andreas Mogensen, astronaut badan antariksa Eropa dan mantan komandan di ISS, menanggapi komentar Musk dengan ketus di media sosial X.
"Bohong, kebohongan dari orang yang selalu rewel mengeluh soal kejujuran media," tulis Mongensen di media sosial X.
Musk kemudian menganggapi balasan Mogensen dengan bahasa yang kasar.
"Anda orang terbelakang. SpaceX seharusnya sudah membawa mereka pulang berbulan-bulan lalu. Saya menawarkannya langsung ke pemerintah Biden dan mereka menolak. Ditunda untuk alasan politik. Idiot," kata Musk lewat akun X miliknya.
(dem/dem)
Saksikan video di bawah ini:
Video: SpaceX Jemput 2 Astronot Yang Terjebak 9 Bulan di Luar Angkasa
Next Article Elon Musk Ajak Ribut Astronaut, Keluar Kata Idiot dan Terbelakang