Jakarta - Serangan jantung dapat terjadi secara tiba-tiba dan berpotensi mengancam jiwa. Saat kondisi ini terjadi, jangan tunggu dan segera datangi layanan kegawatdaruratan jantung yang siaga 24 jam untuk mendapat penanganan yang cepat dan tepat.
Cardiac Emergency Mayapada Hospital misalnya, yang punya pelayanan berstandar internasional dengan tim dokter berpengalaman. Layanan Cardiac Emergency Mayapada Hospital mampu menangani kasus serangan jantung, seperti yang dialami Michael Mueller.
Pasien ekspatriat berusia 72 tahun itu datang ke Mayapada Hospital Kuningan untuk mendapat penanganan terhadap masalah jantungnya. Diketahui ia mengalami masalah sindrom koroner akut dan peningkatan enzim jantung yang tinggi.
Pasien kemudian ditangani melalui prosedur Primary Percutaneous Coronary Intervention (Primary PCI) dalam fase krusial yang disebut 'golden period', yaitu 90 menit pertama setelah munculnya gejala serangan jantung. Prosedur ini dilakukan sesuai dengan protokol internasional 'Door to Balloon', yang menetapkan waktu kurang dari 90 menit, dengan tujuan mengatasi penyumbatan pada pembuluh darah yang memicu serangan jantung.
"Tindakan PCI harus segera dilakukan dalam rentang golden period untuk meminimalisir risiko kematian sel otot jantung, dan memulihkan fungsi jantung sehingga dapat memberikan harapan pemulihan jantung yang optimal. Tindakan ini dilakukan dengan memasukkan balon dan stent untuk melebarkan pembuluh darah sehingga dapat mengembalikan aliran darah ke jantung," ujar Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Konsultan Jantung Intervensi dari Mayapada Hospital Kuningan dr. Amir Aziz Alkatiri, SpJP(K), FIHA, FAsCC, FSCAI, dalam keterangan tertulis, Selasa (18/2/2025).
Lebih lanjut, dr. Vireza Pratama, Sp.JP(K), FIHA, FasCC, FSCAI, Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Konsultan Kardiologi Intervensi Mayapada Hospital Jakarta Selatan menekankan betapa krusial Golden Periode.
"Golden period adalah faktor yang sangat penting, karena sel otot jantung akan mulai mati dalam 80 - 90 menit setelah terhenti mendapatkan supply darah akibat sumbatan total pada pembuluh darah," terangnya.
Namun bagaimana jika PCI dilakukan tidak dalam rentang waktu golden period? Menurut dr. Aron Husink, Sp.JP (K), FIHA, Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Konsultan Kardiologi Intervensi Mayapada Hospital Tangerang, PCI tetap dapat menyelamatkan pasien serangan jantung meskipun pasien datang terlambat 12-48 jam setelah terjadinya serangan.
"Namun pada prinsipnya, semakin cepat serangan jantung ditangani akan meningkatkan survival rate yang lebih baik," tegas dr. Aron.
Setelah menjalani prosedur PCI, pasien mengikuti program rehabilitasi jantung dan kini dapat kembali beraktivitas serta berolahraga tanpa mengalami keluhan. Mueller pun berterima kasih kepada tim medis Mayapada Hospital atas perawatan yang diberikan.
"Dokter menjelaskan kepada saya secara detail mengenai prosedur pemasangan stent di jantung, mulai dari cara memasukkannya ke dalam pembuluh darah, membuka sumbatan dengan balon, hingga menempatkan stent pada area yang tersumbat. Proses tersebut dilakukan dengan sangat profesional," ujar Mueller.
Mayapada Hospital menjadi rumah sakit pilihan Mueller sebagai ekspatriat yang membutuhkan penanganan cepat dan tepat serta berstandar internasional. Banyak ekspatriat yang memilih untuk berobat di Mayapada Hospital dengan berbagai alasan, mulai dari tim dokter yang ahli, layanan yang sigap dan paripurna, tim medis dan staf yang berbahasa inggris, serta lokasinya yang mudah diakses.
"Untuk mengakses Mayapada Hospital Kuningan sangat mudah. Saya pikir untuk para ekspatriat di Jakarta Selatan, ini sangat sempurna karna lokasi Mayapada Hospital yang berada di jalan utama. Orang-orang dapat mengaksesnya dengan transportasi umum, karena ada stasiun LRT yang sangat dekat dari sini. Orang-orang juga berbahasa inggris disini. Dan saya harus mengatakan, semua fasilitas disini juga sangat sempurna," ungkap Mueller.
Layanan Cardiac Emergency tidak hanya tersedia di Mayapada Hospital Kuningan, tetapi juga di seluruh cabang Mayapada Hospital yang berlokasi di area strategis, seperti Jakarta Selatan (Lebak Bulus), Tangerang, Bogor, Surabaya, Bandung, dan Ibu Kota Nusantara. Dalam keadaan darurat jantung, layanan ini siap siaga 24 jam dan dapat diakses dengan mudah melalui fitur emergency call di aplikasi MyCare milik Mayapada Hospital atau dengan menghubungi nomor 150990.
Dengan lokasinya yang strategis, Mayapada Hospital juga banyak melayani perusahaan dan para pekerja yang memerlukan layanan seperti Medical Check Up (MCU) dan layanan kesehatan lainnya untuk menunjang keselamatan kerja.
"Medical Check Up secara menyeluruh dan berkala bagi pekerja kantoran sangat dianjurkan, termasuk skrining jantung dan pembuluh darah untuk mencegah terjadinya serangan jantung. Hal ini merupakan langkah investasi jangka panjang, baik bagi pekerja maupun perusahaan, karena dengan memantau kesehatan secara berkala, produktivitas pekerja akan terjaga, dapat mencegah kasus kegawatdaruratan, dan kecelakaan kerja," kata Dokter Spesialis Kedokteran Okupasi dari Mayapada Hospital Kuningan, dr. Andreas Kresna, Sp.Ok.
Cardiac Emergency merupakan bagian dari Cardiovascular Center Mayapada Hospital, yang menjadi layanan unggulan dalam penanganan penyakit jantung secara menyeluruh, mencakup deteksi, diagnosis, tindakan medis, hingga rehabilitasi. Layanan ini didukung oleh tim dokter multidisiplin serta dilengkapi dengan fasilitas dan teknologi medis canggih. Mayapada Hospital memiliki pengalaman dalam menangani kasus-kasus kompleks, seperti penggantian katup jantung mitral dan aorta dengan teknik minimal invasif, penanganan gangguan pembuluh darah aorta melalui prosedur TEVAR dan Bentall Procedure yang memiliki tingkat kesulitan tinggi, serta bedah jantung untuk mengatasi kelainan jantung bawaan pada anak, seperti Tetralogy of Fallot, ASD, dan VSD.
Berbagai layanan yang ada di Cardiovascular Center Mayapada Hospital dapat di booking melalui aplikasi MyCare dengan ragam informasi promo layanan dalam fitur Health Articles & Tips. Selain itu, MyCare juga dapat membantu memantau aktivitas kebugaran dengan terhubung dengan Health Access dan Google Fit untuk menghitung detak jantung, jumlah kalori terbakar, jumlah langkah kaki, dan body mass index (BMI). MyCare dapat diunduh di Google Play Store dan App Store dengan bonus reward point yang diperoleh saat pertama kali registrasi di MyCare untuk potongan harga layanan di Mayapada Hospital.
(prf/ega)