Jakarta - Kutil kelamin merupakan salah satu penyakit seksual menular. Penyakit ini terkadang membuat pengidapnya merasa malu dan tidak nyaman. Apakah kutil kelamin bisa disembuhkan?
Sebenarnya, kutil kelamin adalah penyakit yang umum dialami banyak orang, baik pria maupun wanita. Biasanya, gejala yang muncul ketika terpapar kutil kelamin di antaranya rasa gatal, nyeri, hingga sensasi terbakar.
Gejala tersebut membuat para pengidapnya merasa tidak nyaman dan merasa malu, sehingga melakukan sejumlah pengobatan untuk proses penyembuhan. Namun, apakah kutil kelamin bisa sembuh?
Apa Itu Kutil Kelamin?
Kutil kelamin atau disebut juga kondiloma akuminata adalah penyakit seksual menular yang ditandai dengan benjolan di penis, vagina, atau rektum. Benjolan itu juga bisa muncul di sekitar mulut atau tenggorokan jika pengidapnya melakukan seks oral.
Dilansir Cleveland Clinic, kutil kelamin disebabkan oleh infeksi varian virus human papillomavirus atau HPV, khususnya HPV 6 dan HPV 11. Penyakit ini bisa menular ke orang lain melalui hubungan seks vaginal, anal, maupun oral.
Seseorang dapat terserang HPV dari orang lain yang terinfeksi, meskipun orang tersebut tidak terlihat adanya penyakit atau lesi. Kutil kelamin bisa muncul beberapa pekan atau bulan setelah kontak seksual dengan orang yang terinfeksi.
Dalam banyak kasus, penyakit ini sangat mengganggu karena memberikan sensasi tidak nyaman. Pengidapnya terkadang juga merasa malu sehingga memberikan beban psikologis.
Penyebab Kutil Kelamin
Secara umum, kutil kelamin diakibatkan karena terinfeksi virus HPV. Namun, ada sejumlah faktor risiko lainnya yang dapat memicu seseorang terpapar kutil kelamin, yaitu:
- Kebiasaan mengganti pasangan untuk berhubungan seksual.
- Tidak menggunakan kondom saat berhubungan seks.
- Memiliki riwayat penyakit infeksi menular seksual.
- Berhubungan seks di usia yang sangat muda
- Memiliki sistem imun tubuh yang rendah, misalnya karena terinfeksi HIV atau pengaruh obat-obatan tertentu.
Gejala Kutil Kelamin
Kutil kelamin biasanya terlihat berwarna putih, kemerahan, atau kehitaman pada area benjolan. Pada kutil yang muncul secara berkelompok, benjolan terlihat seperti kembang kol.
Pengidap kutil kelamin kerap mengalami sejumlah gejala umum, di antaranya:
- Gatal-gatal
- Muncul sensasi terbakar
- Iritasi
- Rasa tidak nyaman di area sekitar organ intim.
Dalam beberapa kasus, pengidap kutil kelamin menyebabkan kesulitan buang air kecil, merasakan sakit serta pendarahan ketika berhubungan seks, hingga keluar darah saat buang air kecil.
Apakah Kutil Kelamin Bisa Sembuh?
Mengutip laman Health Direct, dalam banyak kasus kutil kelamin dapat hilang dengan sendirinya dalam waktu enam bulan hingga dua tahun, asalkan tubuh memiliki imun tubuh yang kuat dan dapat melawan infeksi tersebut. Apabila imun tubuh melemah, maka kemungkinan besar kutil tidak akan hilang.
Sebagian orang hanya mengalami penyakit kutil kelamin sekali seumur hidupnya. Namun, dalam banyak kasus kutil kelamin yang sudah hilang berisiko kambuh meski sudah diobati.
Apabila kutil kelamin kambuh, maka solusinya adalah dilakukan penanganan lebih lanjut dengan cara mengkonsumsi obat-obatan atau operasi.
Cara Mengobati Kutil Kelamin
Dikutip dari Mayo Clinic, hingga saat ini baru ada pengobatan untuk menghilangkan kutil kelamin, sehingga belum ditemukan cara menyembuhkan HPV, yakni virus penyebab munculnya kutil kelamin.
Untuk mengobati kutil kelamin, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan. Salah satu cara paling umum adalah perawatan laser. Metode ini dilakukan dengan cara menghancurkan pembuluh darah kecil di dalam kutil kelamin, sehingga dapat memutus suplai darahnya.
Cara lainnya adalah dengan metode Loop Electrosurgical Excision Procedure (LEEP). Nantinya, dokter akan menggunakan kawat bermuatan listrik untuk mengangkat kutil kelamin. Cara ini dilakukan untuk mengangkat kutil kelamin di serviks.
Pasien juga bisa melakukan pengobatan krioterapi. Metode ini akan menggunakan nitrogen cair untuk membekukan dan menghancurkan kutil kelamin di area organ intim.
Selain itu, pasien juga bisa menggunakan imiquimod (Zyclara), yakni krim yang dapat meningkatkan kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk melawan kutil kelamin. Namun, efek sampingnya bisa terjadi perubahan warna kulit di area yang terpapar krim.
Apabila cara-cara di atas tidak berhasil, maka dokter menyarankan pasien untuk dilakukan operasi pengangkatan kutil kelamin.
Demikian penjelasan mengenai cara menyembuhkan kutil kelamin dan cara pengobatannya. Semoga dapat membantu detikers.
(ilf/fds)