Cara Menurunkan Asam Lambung dengan Alami, Tak Perlu Obat

Jakarta -

Saat asam lambung naik, seseorang akan merasakan mulas dan sensasi panas di area dada. Penyakit asam lambung ini disebabkan kandungan asam lambung yang naik hingga ke tenggorokan.

Dalam kondisi yang parah, asam lambung dapat menyebabkan gastroesophageal reflux disease atau GERD. Lantas, bagaimana cara menurunkan asam lambung secara alami?

Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa cara dan bahan rumahan yang dapat menurunkan asam lambung secara alami:

1. Makan dalam porsi kecil dan perlahan

Dikutip dari Harvard Health Publishing, salah satu faktor yang bisa menyebabkan naiknya asam lambung ke kerongkongan adalah saat perut terisi terlalu penuh. Saat mengalami asam lambung, cobalah untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil, tetapi lebih sering.

Cara ini akan jauh lebih baik dibandingkan makan dalam porsi besar sebanyak tiga kali sehari.

2. Menghindari makanan tertentu

Pada orang dengan asam lambung, sebaiknya menghindari beberapa makanan dan minuman yang dapat memicu asam lambung naik. Misalnya seperti:

• Makanan berlemak atau pedas
• Tomat
• Bawang merah dan bawang putih
• Kopi atau teh
• Cokelat
• Alkohol

Cobalah untuk mengurangi konsumsi makanan dan minuman tersebut. Setelah itu, perhatikan apakah cara menurunkan asam lambung ini dapat membantu mengontrol asam lambung.

3. Menghindari rokok dan minuman bersoda

Nikotin dapat mengendurkan otot sfingter esofagus bagian bawah (LES). Ini adalah pita otot melingkar yang terletak di antara kerongkongan dan perut.

LES berfungsi untuk mencegah kandungan asam lambung yang berusaha naik ke kerongkongan. Selain itu, hindari juga minuman bersoda, sebab dapat membuat banyak bersendawa yang bisa mengirimkan asam lambung ke kerongkongan.

4. Tetap tegak setelah makan

Setelah makan, pastikan tubuh tetap dalam posisi tegak. Saat berdiri atau duduk tegak, gravitasi dapat membantu menjaga asam lambung tetap berada di perut.

Selain itu, pastikan makan paling tidak sekitar tiga jam sebelum tidur. Hindari tidur siang tepat setelah makan atau ngemil dan makan malam sebelum tidur.

Bagi orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas, disarankan untuk diet atau menurunkan berat badan. Berat badan yang berlebihan dapat mengurangi tekanan struktur otot yang menopang sfingter esofagus bagian bawah agar tetap tertutup. Kondisi ini yang dapat menyebabkan asam lambung naik dan mulas.

6. Tidur dengan posisi tubuh atas lebih tinggi

Cara menurunkan asam lambung lainnya adalah dengan memposisikan badan bagian atas saat tidur lebih tinggi, sekitar 15-20 cm lebih tinggi daripada kaki.

Namun, car tersebut tidak dilakukan dengan cara menumpuk bantak untuk kepala. Bisa dengan menggunakan foam wedge agar tubuh bagian atas ikut terangkat.

7. Pisang

Pisang merupakan antasida alami, sehingga menjadi pilihan yang baik bagi orang dengan GERD atau refluks asam. Buah ini mengandung zat yang dapat meningkatkan lapisan mukosa lambung, yang membantu melindunginya dari efek merusak akibat produksi asam yang berlebihan.

Selain itu, pisang kaya akan serat yang membantu pencernaan dan mencegah timbulnya refluks asam. Dikutip dari City Naturopathic, sertakan pisang dalam menu harian atau menjadikannya camilan dan sarapan.

8. Jahe

Jahe sangat efektif dalam meredakan masalah pencernaan, termasuk GERD dan refluks asam. Khasiat antiperadangan di dalam jahe membantu menenangkan lapisan esofagus yang teriritasi, sehingga meredakan ketidaknyamanan yang terkait dengan refluks asam.

Selain itu, jahe dapat membantu pencernaan, mengurangi kemungkinan terjadinya refluks asam setelah makan. Ada beberapa cara untuk memasukkan jahe ke dalam makanan, seperti mencampurkan jahe segar, mengunyah potongan jahe kecil mentah, atau dengan minum teh jahe.

9. Jus lemon

Meski bersifat asam, jus lemon dapat membantu mengelola GERD dan gejala refluks asam. Asam sitrat dalam jus lemon dapat merangsang kelenjar ludah, yang membantu menetralkan asam lambung.

Selain itu, jus lemon kaya akan vitamin C, antioksidan kuat yang dapat melindungi kerongkongan dari kerusakan akibat refluks asam kronis.

10. Jus nanas

Cara menurunkan asam lambung selanjutnya adalah dengan jus nanas, yang ternyata efektif untuk GERD dan refluks asam. Nanas mengandung bromelain, enzim yang berkontribusi signifikan dalam memecah makanan dan membantu pencernaan, sehingga mengurangi kemungkinan refluks asam.

Selain itu, nanas memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat menenangkan kerongkongan dan mengurangi sensasi terbakar yang terkait dengan refluks asam.

11. Air kelapa

Cara menurunkan asam lambung lainnya bisa dengan minum air kelapa. Air ini diperkaya dengan enzim dan serat alami, yang dapat melancarkan pencernaan dan membantu mengatur keasaman di lambung.

Selain itu, efek menenangkannya pada lapisan lambung dan esofagus dapat meredakan ketidaknyamanan akibat refluks asam. Untuk mengonsumsinya, bisa dengan minum segelas air kelapa di pagi hari atau sepanjang hari.

(sao/kna)