Jakarta -
Diabetes, kondisi kronis yang ditandai dengan kadar glukosa darah tinggi, dapat menunjukkan berbagai gejala pada waktu yang berbeda dalam sehari. Khususnya beberapa tanda peringatan yang terlihat di pagi hari.
Memahami gejala-gejala ini dapat membantu dalam deteksi dini dan penanganan kondisi tersebut. Dikutip dari Times of India, berikut tanda peringatan diabetes yang muncul di pagi hari.
1. Hiperglikemia Pagi atau 'Fenomena Fajar'
Hiperglikemia pagi hari atau disebut 'fenomena fajar', terjadi ketika kadar gula darah meningkat secara signifikan di pagi hari, biasanya pukul empat dan delapan pagi. Hal ini terjadi karena ritme sirkadian alami tubuh, yang meningkatkan produksi glukosa dan hormon tertentu seperti kortisol dan hormon pertumbuhan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hormon-hormon ini dapat menyebabkan resistensi insulin, yang pada akhirnya menyebabkan kadar gula darah lebih tinggi saat bangun tidur.
2. Rasa Haus Berlebihan
Gejala umum diabetes adalah rasa haus yang berlebihan, secara medis dikenal sebagai polidipsia. Pengidap diabetes sering kali bangun dengan perasaan sangat haus karena tubuh mereka berusaha mengatur kadar gula darah yang tinggi.
Ginjal bekerja lebih keras untuk menyaring dan menyerap kelebihan glukosa, dan proses ini membutuhkan banyak cairan, yang menyebabkan dehidrasi dan rasa haus yang meningkat.
3. Sering Buang Air Kecil
Sering buang air kecil, atau poliuria, merupakan tanda lain diabetes, yang khususnya terlihat pada malam hari dan dini hari. Kadar gula darah yang tinggi menyebabkan ginjal menyaring lebih banyak glukosa, yang menarik air bersamanya, sehingga mengakibatkan peningkatan produksi urine.
Orang dengan diabetes mungkin mendapati diri mereka terbangun beberapa kali di malam hari untuk buang air kecil, sehingga kandung kemih mereka penuh di pagi hari.
4. Kelelahan di Pagi Hari
Kelelahan terus-menerus saat bangun tidur bisa jadi merupakan tanda diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat mencegah tubuh menggunakan glukosa secara efisien sebagai energi.
Selain itu, sering buang air kecil di malam hari dapat mengganggu tidur, yang menyebabkan rasa lelah di pagi hari dan perasaan kelelahan secara umum.
5. Sakit Kepala
Sakit kepala di pagi hari bisa jadi merupakan gejala diabetes. Sakit kepala ini bisa disebabkan oleh kadar gula darah tinggi (hiperglikemia) atau kadar gula darah rendah (hipoglikemia) yang terjadi pada malam hari. Pengelolaan kadar glukosa darah yang tepat dapat membantu mengatasi masalah ini.
6. Mulut Kering
Bangun tidur dengan mulut kering merupakan tanda potensial lain dari diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan dehidrasi, karena tubuh menggunakan lebih banyak cairan untuk membuang kelebihan glukosa. Hal ini dapat menyebabkan mulut kering, terutama di pagi hari.
7. Meningkatnya Lapar
Meskipun makan dengan baik pada hari sebelumnya, pengidap diabetes mungkin bangun dengan perasaan sangat lapar. Rasa lapar yang meningkat ini, yang dikenal sebagai polifagia, terjadi karena sel-sel tubuh tidak mendapatkan cukup glukosa akibat resistensi insulin atau kekurangan insulin.
Akibatnya, otak memberi sinyal kepada tubuh untuk makan lebih banyak dalam upaya menyediakan energi yang diperlukan.
8. Kesemutan atau Mati Rasa di Ekstremitas
Kesemutan atau mati rasa di tangan atau kaki pada pagi hari dapat menjadi tanda awal neuropati diabetik, kondisi yang disebabkan oleh kadar gula darah tinggi yang berkepanjangan yang merusak saraf.
Gejala ini mungkin lebih terasa saat bangun tidur karena tekanan yang berkepanjangan pada saraf tertentu saat tidur.
(suc/suc)