7 Manfaat Rutin Bercinta, Termasuk Kurangi Stres-Tingkatkan Kualitas Tidur

2 weeks ago 11

Jakarta -

Bercinta sering dipandang sebagai aktivitas untuk memuaskan hasrat berahi. Namun, manfaat seks tidak berhenti sampai di situ saja.

Sejumlah studi menunjukkan seks dapat memberikan beragam manfaat untuk kesehatan, baik secara fisik maupun mental. Bahkan, bercinta secara rutin dan teratur dikaitkan dengan penurunan risiko depresi hingga penyakit jantung.

Lantas, apa saja manfaat yang diperoleh dari berhubungan seks secara rutin? Dikutip dari WebMD, berikut ulasannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Meredakan Stres

Saat stres, tubuh akan melepaskan hormon yang disebut kortisol. Dalam jumlah kecil, kortisol membantu tubuh agar berfungsi dengan baik. Namun jika jumlahnya terlalu tinggi, dapat membuat tubuh merasa tegang atau lelah.

Ketika berhubungan seks, tubuh akan melepaskan hormon endorfin. Hormon ini dapat meningkatkan suasana hati dan membantu mengembalikan kadar kortisol ke normal.

Seks juga merangsang pelepasan oksitosin yang membuat seseorang menjadi rileks dan terhubung secara emosional dengan pasangan, sehingga menurunkan tingkat stres lebih jauh lagi.

2. Meningkatkan Kualitas Tidur

Seks juga mendorong pelepasan hormon prolaktin, hormon yang berperan dalam mengatur tidur.

Setelah bercinta, lonjakan prolaktin akan memicu munculnya rasa kantuk dan rileks. Hal ini tidak hanya membantu untuk terlelap, tetapi juga mendukung tidur yang lebih nyenyak.

3. Meningkatan Sistem Imun Tubuh

Seks dapat menunjang sistem imum dengan meningkatkan produksi antibodi yang melindungi tubuh dri infeksi. Sebuah studi kecil yang dilakukan Wilkes University di Pennsylvania menemukan mahasiswa yang berhubungan seks tiga kali atau lebih dalam seminggu memiliki antibodi imunoglobulin A yang meningkatkan kemampuan imun tubuh dalam melawan virus dan bakteri.

Studi lain yang dilakukan pada 2021 juga menemukan seks dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan virus COVID-19.

4. Meredakan Nyeri

Hormon yang dilepaskan saat berhubungan seks juga dapat membantu meredakan nyeri pada tubuh. Saat bercinta, endorfin dapat berinteraksi dengan reseptor rasa sakit di otak dan menghambat transmisi sinyal rasa sakit.

Survei yang dilakukan pada 2013 oleh Munster University juga menemukan seks dapat meringankan gejala nyeri yang disebabkan oleh serangan migrain.

5. Mendukung Kesehatan Mental

Selama berhubungan seks, tubuh akan melepaskan hormon-hormon meningkatkan suasana hati, seperti endorfin, oksitosin, dan dopamin. Hormon-hormon ini tak hanya mengurangi stres, tapi juga dapat memperdalam keintiman emosional yang dirasakan terhadap pasangan.

Semua hal tersebut berkontribusi pada kesehatan mental yang lebih baik.

6. Memperkuat Dasar Panggul

Saat mencapai orgasme, otot dasar panggul secara alami berkontraksi dan rileks. Hal ini secara tidak langsung melatih dan memperkuat otot tersebut.

Otot dasar panggul berfungsi untuk menopang berbagai organ dalam tubuh, seperti kandung kemih, usus, rahim, dan prostat. Otot-otot ini juga mendukung fungsi dan performa seksual yang lebih baik.

7. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Seks dapat meningkatkan detak jantung, sehingga merangsang sirkulasi dan membantu menjaga tekanan darah berada di kisaran yang sehat. Beberapa penelitian juga menunjukkan berhubungan seks secara teratur dapat menurunkan risiko masalah jantung pada pria yang lebih muda dan sehat.

Sedangkan bagi wanita, penelitian menunjukkan kualitas pengalaman seksual (bukan seberapa sering berhubungan seks) yang baik dikaitkan dengan penurunan risiko masalah jantung.


(ath/suc)

Read Entire Article
Kabar Sehat | Legenda | Hari Raya | Pemilu |