Jakarta -
Para pejuang diet mungkin sudah tidak asing lagi dengan lemak visceral. Lemak visceral adalah lemak yang terdapat di dalam rongga perut.
Lemak visceral sebenarnya berfungsi untuk melindungi organ yang ada di perut, seperti hati, pankreas, dan usus. Namun jika jumlahnya terlalu banyak, lemak visceral bisa menyebabkan gangguan kesehatan, salah satunya perut buncit.
Perut buncit tidak hanya merusak penampilan, tapi keberadaan lemak visceral yang menyebabkan kondisi tersebut juga dapat meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti jantung dan diabetes. Karena itu, penting untuk mengetahui cara menghilangkan lemak visceral untuk mencegah perut buncit dan menjaga penampilan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Healthline, berikut sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan lemak visceral.
1. Mengonsumsi Makanan yang Seimbang
Pola makan yang seimbang merupakan salah satu faktor terpenting dalam mengelola berat badan dan lemak visceral. Diet seimbang terdiri makanan utuh, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein rendah lemak sambil meminimalisir makanan ultra proses dan zat aditif.
Menjaga defisit kalori juga tak kalah penting untuk menurunkan berat badan. Namun, para ahli menyarankan untuk tidak mengurangi asupan kalori secara drastis karena bisa menyebabkan kekurangan gizi dan komplikasi kesehatan lainnya.
Diet lain yang juga dapat membantu menghilangkan lemak visceral antara lain:
- Diet tinggi protein, seperti mengonsumsi telur, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan
- Diet tinggi serat, seperti mengonsumsi biji-bijian utuh dan kacang-kacangan
- Diet yang kaya akan lemak tak jenuh dan asam lemak omega-3
- Diet Mediterania
- Diet rendah karbohidrat
- Diet ketogenik
2. Meningkatkan Aktivitas Fisik
Olahraga merupakan salah satu aspek terpenting dalam menjaga berat badan ideal dan mengelola lemak visceral. Latihan aerobik berintensitas sedang atau kardio dapat meningkatkan detak jantung dan membakar lemak visceral.
Penelitian juga menunjukkan latihan ketahanan dapat mengurangi lemak visceral sekaligus mempertahankan massa otot. Menggabungkan olahraga tersebut dengan diet seimbang dapat memberikan hasil yang lebih efektif untuk menghilangkan lemak visceral.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan orang dewasa sedikitnya melakukan olahraga intensitas sedang 150-300 menit setiap minggu, atau olahraga intensitas tinggi 75-150 menit per minggu.
3. Tidur yang Cukup dan Berkualitas
Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting bagi kesehatan. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan tidur memainkan peran penting dalam:
- Menjaga berat badan yang sehat
- Mencegah penyakit kronis
- Mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati
Studi menunjukkan kurang tidur dapat meningkatkan risiko penambahan lemak visceral. Sebaliknya, tidur yang cukup dan berkualitas dikaitkan dengan penurunan lemak visceral.
CDC menganjurkan orang dewasa untuk tidur setidaknya tujuh jam setiap malam.
4. Mengurangi Tingkat Stres
Sejumlah riset menemukan kaitan antara stres kronis dan lemak visceral. Tak hanya itu, stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan perilaku yang memicu peningkatan lemak visceral, seperti:
- Makan berlebihan
- Mengonsumsi makanan yang banyak mengandung kalori dan gula tambahan
- Memiliki gaya hidup sedentary
- Kurang tidur
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi stres antara lain:
- Meditasi
- Berolahraga
- Latihan yoga
- Menulis di jurnal
- Pergi jalan-jalan
- Berinteraksi dengan teman, keluarga, atau psikiater
(ath/kna)